Sharp Luncurkan Produk Terbaru yang Menggunakan Sistem AIOT
loading...
PT Sharp Electronics Indonesia meluncurkan produk terbaru yaitu penjernih dan pendingin udara. Foto: Istimewa
A
A
A
MAKASSAR - PT Sharp Electronics Indonesia terus berinovasi guna memenuhi kebutuhan konsumen dalam menjaga kesehatan di masa pandemi. Salah satunya dengan meluncurkan produk terbaru yaitu penjernih dan pendingin udara.
Presiden Direkur PT Sharp Electronics Indonesia, Shinji Teraoka mengatakan kedua produk terbaru tersebut memiliki teknologi Plasmacluster yang sudah terbukti secara klinis mampu melumpuhkan berbagai kuman, bakteri dan virus.
"Teknologi tersebut memberikan udara segar dan sehat pada ruangan sehingga dapat memberikan perlidungan bagi kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh mereka,” ungkap Shinji Teraoka.
Sharp Indonesia meluncurkan tiga rangkaian produk Air Purifier terbaru, yaitu seri KI-L80Y-T, KI-L60Y-W, dan FP-J50Y-H, dengan menambahkan beberapa fitur guna meningkatkan fungsi dan kualitas produk sebelumnya.
Mengusung teknologi AIOT, ketiga produk penjernih udara ini dapat dihubungkan ke smartphone melalui aplikasi Sharp Air yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store. Dengan menggunakan applikasi tersebut konsumen dapat memonitor keadaan kualitas udara di sekitar ruangan meski terpaut jarak jauh.
Melalui tampilan visual yang menarik, informasi mengenai keadaan ruangan seperti tingkat kualitas udara, temperatur, kelembaban, hingga kandungan debu yang terdapat di udara dapat diketahui secara real time. Aplikasi ini pun dapat mengingatkan pengguna untuk membersihkan atau mengganti filter secara berkala.
Berbeda dengan produk penjernih udara lainnya, produk penjernih udara Sharp dibenamkan teknologi Plasmacluster Ion Generator yang menghasilkan Ion Positif dan Negatif. Melalui berbagai uji klinis panjang, Sharp telah mengumpulkan data yang sangat terpercaya untuk membuktikan keamanan Ion Plasmacluster di tempat uji coba yang memenuhi standar GLP*.
Terbukti dengan jumlah ion yang jauh lebih tinggi, dapat di pastikan jika Ion Plasmacluster tidak memiliki efek negatif pada kulit, mata, gen, organ tubuh, janin, dan reproduksi sehingga aman digunakan secara terus menerus tanpa efek samping yang membahayakan.
Presiden Direkur PT Sharp Electronics Indonesia, Shinji Teraoka mengatakan kedua produk terbaru tersebut memiliki teknologi Plasmacluster yang sudah terbukti secara klinis mampu melumpuhkan berbagai kuman, bakteri dan virus.
"Teknologi tersebut memberikan udara segar dan sehat pada ruangan sehingga dapat memberikan perlidungan bagi kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh mereka,” ungkap Shinji Teraoka.
Sharp Indonesia meluncurkan tiga rangkaian produk Air Purifier terbaru, yaitu seri KI-L80Y-T, KI-L60Y-W, dan FP-J50Y-H, dengan menambahkan beberapa fitur guna meningkatkan fungsi dan kualitas produk sebelumnya.
Baca Juga :
Wow, Sharp Aquos Ternyata Sudah Berusia 20 Tahun
Mengusung teknologi AIOT, ketiga produk penjernih udara ini dapat dihubungkan ke smartphone melalui aplikasi Sharp Air yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store. Dengan menggunakan applikasi tersebut konsumen dapat memonitor keadaan kualitas udara di sekitar ruangan meski terpaut jarak jauh.
Melalui tampilan visual yang menarik, informasi mengenai keadaan ruangan seperti tingkat kualitas udara, temperatur, kelembaban, hingga kandungan debu yang terdapat di udara dapat diketahui secara real time. Aplikasi ini pun dapat mengingatkan pengguna untuk membersihkan atau mengganti filter secara berkala.
Berbeda dengan produk penjernih udara lainnya, produk penjernih udara Sharp dibenamkan teknologi Plasmacluster Ion Generator yang menghasilkan Ion Positif dan Negatif. Melalui berbagai uji klinis panjang, Sharp telah mengumpulkan data yang sangat terpercaya untuk membuktikan keamanan Ion Plasmacluster di tempat uji coba yang memenuhi standar GLP*.
Terbukti dengan jumlah ion yang jauh lebih tinggi, dapat di pastikan jika Ion Plasmacluster tidak memiliki efek negatif pada kulit, mata, gen, organ tubuh, janin, dan reproduksi sehingga aman digunakan secara terus menerus tanpa efek samping yang membahayakan.
Lihat Juga :
