Tingkatkan Kompetensi SDM Pertanian di Aceh, Penyuluh dan Petani Harus Melek Teknologi
loading...
A
A
A
ACEH - Dalam era digital seperti sekarang ini, penyuluh dan petani diingatkan harus memanfaatkan waktu dan teknologi yang ada untuk terus belajar. Hal ini disampaikan Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim saat pelatihan yang digelar salah satu Unit Pelaksana Teknisnya, Balai Pelatihan Pertanian Jambi bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Aceh Utara dalam meningkatkan kompetensi SDM Pertanian .
“Teruslah belajar manfaatkan waktu yang ada, sekarang teknologi ada digenggaman masing-masing. Kita sebagai insan pertanian penyuluh dan petani harus punya program yang dapat berkontribusi bagi pembangunan pertanian,” papar Muslim.
Pelaksanaan Pelatihan Bagi Penyuluh dan Petani angkatan I dan II ini diikuti oleh 60 orang terdiri dari petani dan penyuluh yang berasal dari 25 Balai Penyuluhan Pertanian (BPP)di Kabupaten Aceh Utara. Pelatihan dilaksanakan di aula Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh Kabupaten Aceh Utara, tanggal 15 sampai dengan 18 Juni 2021.
Turut hadir pada pembukaan Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim, Anggota DPRD Provinsi Aceh, Tantawi, juga hadir dinas Aceh Utara yaitu Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Aceh Utara, Erwandi dekan Fakultas Pertanian Malikussaleh, Mawardati.
Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim, dalam arahannya menyampaikan bahwa sektor pertanian yang bisa menopang ekonomi nasional sehingga penyuluh harus memanfaatkan waktu dan teknologi yang ada untuk terus belajar.
“Kesempatan tidak datang dua kali, peluang sektor pertanian sangat besar, milenial wajib terjun langsung karena masa depan bangsa nantinya akan berada di generasi milenial ini, “ tandas Muslim.
Pelatihan yang diikuti oleh penyuluh dan petani milenial ini disajikan dengan materi yang kaya inovasi Teknologi dan langsung diberikan oleh Rahmat Kartolo dari Asosiasi Ahli Nutrisi dan Pakan Indonesia (AINI) Aceh bidang Riset dan Diseminasi Teknologi. Ia menjelaskan tentang deteksi Birahi pada ternak sapi dan pembuatan mineral blok.
Selain itu, peserta juga disuguhkan materi dari Selvy Handayani yang merupakan dosen Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh tentang perbanyakan tanaman modern menggunakan teknik kultur jaringan tanaman dan penanaman eksplan biji menggunakan teknik kultur jaringan.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan Pertanian merupakan salah satu sektor yang berperan dan berkontribusi besar terhadap perbaikan ekonomi sehingga membangun pertanian harus dilakukan bersama.
“Teruslah belajar manfaatkan waktu yang ada, sekarang teknologi ada digenggaman masing-masing. Kita sebagai insan pertanian penyuluh dan petani harus punya program yang dapat berkontribusi bagi pembangunan pertanian,” papar Muslim.
Pelaksanaan Pelatihan Bagi Penyuluh dan Petani angkatan I dan II ini diikuti oleh 60 orang terdiri dari petani dan penyuluh yang berasal dari 25 Balai Penyuluhan Pertanian (BPP)di Kabupaten Aceh Utara. Pelatihan dilaksanakan di aula Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh Kabupaten Aceh Utara, tanggal 15 sampai dengan 18 Juni 2021.
Turut hadir pada pembukaan Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim, Anggota DPRD Provinsi Aceh, Tantawi, juga hadir dinas Aceh Utara yaitu Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Aceh Utara, Erwandi dekan Fakultas Pertanian Malikussaleh, Mawardati.
Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim, dalam arahannya menyampaikan bahwa sektor pertanian yang bisa menopang ekonomi nasional sehingga penyuluh harus memanfaatkan waktu dan teknologi yang ada untuk terus belajar.
“Kesempatan tidak datang dua kali, peluang sektor pertanian sangat besar, milenial wajib terjun langsung karena masa depan bangsa nantinya akan berada di generasi milenial ini, “ tandas Muslim.
Pelatihan yang diikuti oleh penyuluh dan petani milenial ini disajikan dengan materi yang kaya inovasi Teknologi dan langsung diberikan oleh Rahmat Kartolo dari Asosiasi Ahli Nutrisi dan Pakan Indonesia (AINI) Aceh bidang Riset dan Diseminasi Teknologi. Ia menjelaskan tentang deteksi Birahi pada ternak sapi dan pembuatan mineral blok.
Selain itu, peserta juga disuguhkan materi dari Selvy Handayani yang merupakan dosen Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh tentang perbanyakan tanaman modern menggunakan teknik kultur jaringan tanaman dan penanaman eksplan biji menggunakan teknik kultur jaringan.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan Pertanian merupakan salah satu sektor yang berperan dan berkontribusi besar terhadap perbaikan ekonomi sehingga membangun pertanian harus dilakukan bersama.