Covid-19 Melonjak, Harga Saham-saham Ini Ikut Nanjak

Selasa, 22 Juni 2021 - 13:20 WIB
loading...
Covid-19 Melonjak, Harga Saham-saham Ini Ikut Nanjak
Harga saham-saham emiten sektor kesehatan melesat seiring dengan naiknya kasus positif Covid-19 belakangan ini. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Harga sejumlah saham di sektor kesehatan dan farmasi melesat di tengah naiknya angka positif Covid-19 belakangan ini. Saat ini, kasus Covid-19 di Indonesia telah menembus angka 2 juta setelah penambahan kasus baru sebanyak 14.536 pada awal pekan ini.

Dilihat melalui RTI, beberapa saham sektor kesehatan dan farmasi yang mengalami peningkatan mulai dari Indofarma (INAF), Kimia Farma (KAEF), Itama Ranoraya (IRRA), Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (SIDO), Medikaloka Hermina (HEAL), dan Sarana Meditama Metropolitan (SAME).



Saham PT Indofarma Tbk (INAF) pada penutupan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp220 atau 8,53% ke Rp2.800 per saham. Dalam satu bulan saham INAF tercatat telah naik 27,27% dan dalam satu tahun telah naik 196,30%.

Frekuensi perdagangan saham INAF mencapai 8.230 kali dengan 14,92 juta saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp44,58 miliar.

Kemudian, saham PT Kimia Farma Tbk (KAEF) pada penutupan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp180 atau 6,19% ke Rp3.090 per saham. Dalam satu bulan saham KAEF naik 27,69% dan dalam satu tahun telah naik 157,50%.

Frekuensi perdagangan saham KAEF mencapai 23.488 kali dengan 64,36 juta saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp209,63 miliar. Price Earning Ratio (PER) 248,08 dengan market cap sebesar Rp17,16 triliun.

Lalu, saham PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) pada penutupan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp35 atau 1,99% ke Rp1.790 per saham. Dalam satu bulan saham IRRA naik 21,77% dan dalam satu tahun telah naik 225,45%.

Frekuensi perdagangan saham IRRA mencapai 24.372 kali dengan 77,34 juta saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp148,95 miliar. Price Earning Ratio (PER) 34,24 dengan market cap sebesar Rp2,86 triliun.

Selanjutnya, saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) pada penutupan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 atau 0,68% ke Rp735 per saham. Dalam satu bulan saham SIDO turun 3,92% dan dalam satu tahun naik 19,03%.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2035 seconds (0.1#10.140)