Dukung Ketahanan Pangan, YESS Komitmen Lahirkan Wirausahawan Muda Pertanian
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen serius untuk mencetak wirausahwan muda pertanian guna percepatan regenerasi petani. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) meyakini generasi milenial yang terjun di sektor pertanian, berpeluang memiliki kehidupan dan ekonomi yang lebih baik. "Apalagi dengan memanfaatkan teknologi yang tersedia maka dunia dalam genggaman kalian," ujar SYL optimis.
Sejalan dengan SYL, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi tak hentinya memberikan motivasi kepada para petani milenial.
"Dalam masa Covid-19 ini, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan oleh pengusaha pertanian milenial khususnya di bidang produksi on-farm," terang Dedi di Jakarta, Kamis (28/5/2020).
Saat pengukuhan duta petani milenial beberapa waktu yang lalu, ia menyampaikan data yang ada saat ini terdapat 33,4 juta petani di Indonesia, hanya 9% atau 2,5 juta yang berusia muda.
Sementara itu, sebanyak 91% didominasi oleh petani berusia tua. Sudah saatnya tongkat estafet pembangunan pertanian di ambil alih oleh generasi milenial.
Melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS), Kementan bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) berkomitmen melahirkan wirausahawan milenial tangguh, maju, mandiri dan modern. Halal Bi Halal, Kementan Minta Maksimalkan Gerakan Diversifikasi Pangan Lokal
Program YESS menciptakan kesempatan bagi pemuda-pemudi khususnya di wilayah perdesaan untuk mengembangkan usaha ekonomi di sektor pertanian.
Sasaran utama program ini adalah pemuda pemudi di pedesaan yang telah menggeluti atau memiliki keinginan untuk menggeluti sektor pertanian. Sehingga akan lahir wirausahawan atau enterpreneur milenial pertanian yang mampu mendukung ketahanan pangan wilayah. Terlebih di masa pandemi Covid-19, Kementan kian serius mewujudkan ketahanan pangan wilayah.
Program YESS akan dijalankan di 4 provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan. YESS menargetkan pemuda tani untuk difasilitasi sehingga dapat mendorong pemuda tani lainnya berusaha tani dan berkontribusi dalam transformasi pembangunan perdesaan secara berkelanjutan dan menyeluruh.
Sejalan dengan SYL, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi tak hentinya memberikan motivasi kepada para petani milenial.
"Dalam masa Covid-19 ini, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan oleh pengusaha pertanian milenial khususnya di bidang produksi on-farm," terang Dedi di Jakarta, Kamis (28/5/2020).
Saat pengukuhan duta petani milenial beberapa waktu yang lalu, ia menyampaikan data yang ada saat ini terdapat 33,4 juta petani di Indonesia, hanya 9% atau 2,5 juta yang berusia muda.
Sementara itu, sebanyak 91% didominasi oleh petani berusia tua. Sudah saatnya tongkat estafet pembangunan pertanian di ambil alih oleh generasi milenial.
Melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS), Kementan bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) berkomitmen melahirkan wirausahawan milenial tangguh, maju, mandiri dan modern. Halal Bi Halal, Kementan Minta Maksimalkan Gerakan Diversifikasi Pangan Lokal
Program YESS menciptakan kesempatan bagi pemuda-pemudi khususnya di wilayah perdesaan untuk mengembangkan usaha ekonomi di sektor pertanian.
Sasaran utama program ini adalah pemuda pemudi di pedesaan yang telah menggeluti atau memiliki keinginan untuk menggeluti sektor pertanian. Sehingga akan lahir wirausahawan atau enterpreneur milenial pertanian yang mampu mendukung ketahanan pangan wilayah. Terlebih di masa pandemi Covid-19, Kementan kian serius mewujudkan ketahanan pangan wilayah.
Program YESS akan dijalankan di 4 provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan. YESS menargetkan pemuda tani untuk difasilitasi sehingga dapat mendorong pemuda tani lainnya berusaha tani dan berkontribusi dalam transformasi pembangunan perdesaan secara berkelanjutan dan menyeluruh.
(bon)