Resmi Terima PP, Potensi Investasi KEK MNC Lido City Capai Rp32 Triliun

Rabu, 08 September 2021 - 13:24 WIB
loading...
Resmi Terima PP, Potensi Investasi KEK MNC Lido City Capai Rp32 Triliun
xecutive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menghadiri groundbreaking Lido World Garden. FOTO/MNC Media
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menyerahkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 69 Tahun 2021 tentang penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata MNC Lido City kepada PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyebut MNC Group siap melaksanakan dan bertanggung jawab atas regulasi tersebut.

"Kami tentunya siap bertanggung jawab atas PP Nomor 69 tentang KEK MNC Lido City yang telah diberikan kepada kami," ujar Hary Tanoesoedibjo dalam sambutannya saat gelaran penyerahan beleid tersebut di Kawasan MNC Lido City, Rabu (8/9/2021).

Baca Juga: Ridwan Kamil Bangga, KEK MNC Lido City Jadi Theme Park Pertama di Jabar

Pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) mencatat potensi investasi MNC Lido City mencapai Rp 32 triliun. Potensi investasi tersebut ditargetkan hingga 20 tahun mendatang.

Momen penyerahan PP Nomor 69 Tahun 2021 dibarengi dengan peletakan batu pertama untuk pembangunan Lido World Garden. Lido World Garden merupakan taman bunga seluas 17 Hektar yang dihiasi berbagai koleksi spesimen flora langka.

Sebagai tujuan wisata edu, Lido World Garden akan menampilkan berbagai inovasi arsitektur dan budaya bersejarah kepada pengunjung, dimana, terinspirasi oleh garis waktu Indonesia dan internasional yang menggambarkan evolusi peradaban manusia, di samping landmark ikonik buatan manusia dan alami yang tersebar di seluruh wilayah geografis.



Selain itu, MNC Group pun sudah memulai melaksanakan pembangunan Movieland di MNC Lido City, sejak Februari tahun ini. Ditargetkan proyek tersebut bisa digunakan pada tahun depan.Movieland dibangun untuk memperkuat struktur perseroan dalam hal produksi konten, khususnya yang bersifat outdoor base atau untuk seluruh aktivitas produksi.

Mulai dari pra produksi, produksi, hingga pasca produksi secara integrasi untuk program-program yang memerlukan setting atau set up outdoor. Fasilitas Movieland ini kita targetkan akan mulai digunakan di tahun 2022.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4030 seconds (0.1#10.140)