Indonesia Harus Jadi Pusat Industri Halal Dunia

Sabtu, 18 September 2021 - 13:00 WIB
loading...
Indonesia Harus Jadi Pusat Industri Halal Dunia
Indonesia didorong sebagai pusat industri halal dunia jangan hanya jadi konsumen. FOTO/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kepala UI Halal Center (UIHC) Muhammad Luthfi Zuhdi berpandangan visi UIHC ialah menjadikan Universitas Indonesia sebagai pusat penelitian, pelatihan dan pengembangan produk halal bertaraf internasional.

"Kami ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia , pusat produsen halal dunia jangan hanya jadi konsumen," kata Muhammad Luthfi dikutip dari pernyataan resmi, Sabtu (18/9/2021).

Baca Juga: Industri Halal Harus Sejalan dengan Kebijakan Pro UMKM

Muhammad Luthfi mengemukakan hal itu saat audiensi virtual dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag RI, belum lama ini. "Audiensi ini merupakan sarana silaturrahim serta menjalin kemitraan untuk memajukan industri halal," imbuhnya.

Plt. Kepala BPJPH Kemenag Mastuk optimistis, bahwa hadirnya UIHC sebagai pusat industri halal di perguruan tinggi negeri merupakan langkah konkrit dalam memajukan industri halal. Pasalnya, UI pasti memiliki laboratorium dan SDM dalam berbagai disiplin ilmu.

"BPJPH Kemenag RI akan selalu mensupport dan mendampingi pusat studi halal di perguruan tinggi untuk terus berinovasi dan berkreasi dengan segala fasilitas yang ada demi kemajuan Industri Halal," jelasnya.

Mastuki berharap Industri Halal di perguruan tinggi bergerak pada lima hal, yaitu Pusat Kajian Halal (Halal Center), Riset dan Pengembangan (R & D) Bidang Halal, Pelatihan SDM Halal, Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dan Prodi atau Fakultas Halal. "Kami juga siap memberikan pelatihan auditor halal dan penyedia halal untuk SDM UIHC," imbuhnya.

Kepala Pusat Kerjasama dan standarisasi BPJPH Kemenag RI, Siti Aminah berharap bisa bersinergi dan bekerjasama dengan UIHC untuk memajukan Industri Halal khususnya pada bidang riset dan penelitian yang mengembangkan ekosistem halal serta menentukan roadmap halal bersama UIHC dan BPJPH Kemenag RI. "Karena kami yakin UI memiliki laboratorium dan para ahli di bidangnya," ujarnya.

Ketua Bidang Riset UIHC Sobichatul Aminah bilang mahasiswa UI dari berbagai fakultas sudah melakukan riset terkait Industri Halal, bahkan di UI ada peminatan Industri Halal pada program Kajian Timur Tengah dan Islam SKSG UI. "Ke depan kami akan melakukan penelitian dan riset dengan memadukan berbagai disiplin ilmu demi kemajuan Industri Halal," ujarnya.



Sementara itu, sekretaris UIHC, Qiwamudin mengatakan fokus program UIHC pada 4 hal, yaitu Halal Research dan Halal Testing, Pusat Inkubasi Bisnis Syariah/Produk Halal, Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dan Halal Training.

"Program utama tersebut akan diaplikasikan dalam bentuk riset, seminar, sosialiasi, sertifikasi, pelatihan dan pendampingan baik untuk UMKM, dunia Industri dan masyarakat umum," kata Qiwamudin.

Diketahui, UIHC merupakan unit kerja khusus pelayanan dan pengabdian masyarakat (UKK PPM) di bawah Universitas Indonesia. UIHC hadir sebagai wujud pengamalan tridarma perguruan tinggi dan amanat undang-undang nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1303 seconds (0.1#10.140)