Pertamina Suplai 320 Kilo Liter BBM untuk Lutim dan Lutra

Kamis, 11 November 2021 - 09:53 WIB
loading...
Pertamina Suplai 320...
Pengiriman BBM menuju Luwu Timur dan Luwu Utara. Foto/Istimewa
A A A
MAKASSAR - Pascainsiden jembatan retak di Telluwanua, Palopo, Sulawesi Selatan, pada 30 Oktober lalu, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi langsung memastikan penyaluran BBM tak terhenti. Normalisasi pasokan BBM terus dilakukan.

Diketahui, jembatan tersebut merupakan jalur transportasi Trans Sulawesi yang menjadi penghubung utama antara Kota Palopo ke Luwu Utara dan Luwu Timur.

Sebagaimana diketahui pascakejadian tersebut, transportasi ditempuh melalui beberapa jalur alternatif yang tidak sepenuhnya beraspal. Sehingga setelah hujan mengguyur selama beberapa hari banyak mobil terjebak di jalur alternatif tersebut termasuk Mobil Tangki dari Terminal BBM Palopo yang menjadi Terminal BBM utama yang biasanya mensuplai BBM ke Luwu Utara dan Luwu Timur.



Antisipasi oleh Pertamina sudah dilakukan sejak tanggal 3 November melalui alternatif pengiriman dari Terminal BBM Poso, Terminal BBM Kolonedale, Terminal BBM Kolaka dan dari Teminal BBM Palopo sendiri dengan suplai BBM mencapai 160-320 kilo liter per hari untuk normalisasi pasokan BBM di 8 SPBU di Kabupaten Luwu Utara dan 8 SPBU di Kabupaten Luwu Timur.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan Pertamina sudah menempuh pola suplai alternatif untuk memastikan BBM tersedia di Luwu Utara dan Luwu Timur dengan jenis Pertalite dan Biosolar.

"Masyarakat diimbau tak perlu panik dan tidak melakukan pembelian berlebih, saat ini kami bersama pemda dan kepolisian sedang berusaha mengurai jalur agar suplai BBM dapat normal kembali serta melakukan alternatif suplai," ujarnya, dalam keterangannya, Kamis (11/11/2021).

Lebih lanjut Laode mengatakan sebagai upaya untuk membantu mempercepat normalisasi pasokan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan gubernur untuk meminta percepatan perbaikan Jembatan Telluwanua dan juga berkoordinasi dengan Kapolda Sulsel untuk dukungan pengamanan di SPBU serta pengawalan pengiriman mobil tangki baik BBM ataupun LPG.



“Kami telah berkoordinasi dengan semua pihak terkait agar BBM dan LPG bisa sampai kepada masyarakat dengan cepat dan selamat,” imbuhnya.

Laode pun mengimbau kepada masyarakat apabila mendapati pembelian berlebih agar dapat melaporkan ke kepolisian terdekat dan juga dapat menghubungi call center Pertamina 135 agar hal tersebut dapat cepat ditindak dan mencegah oknum-oknum yang mengambil keuntungan dari situasi ini.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1118 seconds (0.1#10.140)