Tangki Sering Terbakar, Kilang Pertamina Cilacap Dinilai Membahayakan Warga Sekitar

Minggu, 14 November 2021 - 12:00 WIB
loading...
Tangki Sering Terbakar,...
Kobaran api terlihat di tangki Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (14/11/2021) dini hari. Tangki 36 T 102 terbakar pada Sabtu (13/11/2021) pukul 19.10 WIB itu berisi komponen pertalite. FOTO/ANTARA
A A A
JAKARTA - Pakar Ekonomi Energi dan Pertambangan Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi memberikan tanggapan terkait insiden kebakaran yang terjadi di kilang Pertamina Cilacap , Jawa Tengah, pada Sabtu malam(13/11).

"Kebakaran kilang dalam beberapa kali mengindikasikan bahwa Pertamina abai terhadap pengamanan kilang," ujar Fahmy kepada MNC Portal Indonesia di Jakarta, Minggu(14/11/2021).



Kebakaran itu tidak hanya meludeskan tangki penyimpanan minyak, tetapi juga membahayakan keselamatan warga di sekitar kilang. "Mestinya sistem pengamanan kilang sudah sesuai dengan standar international. Namun, tetap saja terjadi kebakaran untuk kesekian kalinya," ungkap Fahmy.

Hal ini, menurut dia, semakin menguatkan indikasi bahwa kebakaran itu bisa jadi disengaja pihak tertentu untuk tujuan peningkatan volume impor pasca kebakaran, yang menjadi lahan pemburuan rente.



"Bisa juga kejadian ini berpengaruh terhadap harga BBM, tapi harga BBM ditetapkan oleh pemerintah, sehingga tidak berpengaruh secara langsung," pungkasnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1683 seconds (0.1#10.140)