Bisnis Konstruksi Terkendala Pandemi, Totalindo Tetap Bertahan

Jum'at, 19 November 2021 - 15:55 WIB
loading...
Bisnis Konstruksi Terkendala Pandemi, Totalindo Tetap Bertahan
Di tengah tren menurunnya bisnis konstruksi akibat kendala pandemik Covid-19 yang melanda Tanah Air selama 2 tahun terakhir. PT Totalindo Eka Persada Tbk mampu bertahan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Di tengah tren menurunnya bisnis konstruksi akibat kendala pandemik Covid-19 yang melanda Tanah Air selama 2 tahun terakhir. PT Totalindo Eka Persada Tbk mampu bertahan dan membuktikan kinerja yang baik dalam menyelesaikan pembangunan proyek gedung .

Totalindo selaku kontraktor utama dalam proyek 31 Sudirman Suites Makassar milik PT Rifai Maju Properti, telah melaksanakan seremonial Topping Off pada hari Rabu, 17 November 2021 yang berlokasi di Jalan Sudirman, Mangkura Ujung Pandang, Kota Makassar.

“Kami mengucap syukur kepada Tuhan YME atas terselenggaranya acara topping off ini dengan meriah dan lancar," ucap Direktur Totalindo, Jim Baik dalam keterangannya, Jumat (19/11/2021).



"Ini merupakan salah satu bukti bahwa Totalindo dapat mempertahankan performa kerja dengan baik. Namun, kami tidak berpuas diri, kami akan terus berfokus untuk meningkatkan kualitasagar kepuasan dan kepercayaan dari para client kami tetap terjaga,” ujarnya.

Acara Topping Off ini dihadiri langsung oleh Jim Baik, Direktur Totalindo dan Andi Muhammad Rifkah, Direktur PT Rifai Maju Properti beserta jajarannya.

Jim Baik juga menjelaskan bahwa pelaksanaan Topping Off ini menandakan bahwa kegiatan konstruksi telah memasuki tahap finishing yang dimana tahapan ini penting bagi pembangunan gedung tinggi termasuk proyek 31 Sudirman Suites ini.

Pengerjaan struktur utama telah rampung diselesaikan dengan baik dan safety. Proyek 31 Sudirman Suite dibangun di atas luas tanah 3.805 m2 dan terdiri dari 3 lantai basement, 20 lantai hotel, dan 26 lantai apartement. '

”Untuk pembangunan proyek ini, lingkup yang kami kerjakan adalah pengerjaan struktur, arsitektur, dan plumbing dengan nilai proyek sebesar Rp 88 milyar,” jelas Jim.



Sebagai informasi, Totalindo mulai hadri pada tahun 1996 dengan menyelesaikan Mal Taman Anggrek sebagai proyek perdananya. Komplek tersebut merupakan proyek superblok terbesar di Asia Tenggara pada saat itu.

Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Totalindo terus berupaya menerapkan komitmen, integritas, serta dedikasi sebagai nilai-nilai dasar Perseroan.

Hingga kini, Totalindo memiliki kurang lebih 1700 orang karyawan yang telah dipercaya untuk membangun hotel, mal, dan perkantoran seperti Kota Kasablanka 3, Capital Place and Four Seasons, Basura City, New World Grand Bali Resort, Podomoro City Deli Medan dan Kalibata City dengan 18 Tower yang dibangun dalam waktu bersamaan.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1943 seconds (0.1#10.140)