Tingginya Harga Telur hingga Minyak Goreng Kerek Inflasi di Awal 2022

Jum'at, 07 Januari 2022 - 20:10 WIB
loading...
Tingginya Harga Telur hingga Minyak Goreng Kerek Inflasi di Awal 2022
Harga telur hingga minyak goreng kerek inflasi di awal 2022. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melaporkan, berdasarkan Survei Pemantauan Harga pada minggu I Januari 2022, perkembangan harga pada Januari 2022 tetap terkendali dan diperkirakan inflasi sebesar 0,61% (mtm).

Direktur Eksekutif Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Januari 2022 secara tahun kalender sebesar 0,61% (ytd), dan secara tahunan sebesar 2,23% (yoy). Rincian penyumbang utama inflasi Januari 2022 sampai dengan minggu I, yaitu komoditas telur ayam ras dan Bahan Bakar Rumah Tangga (BBRT) masing-masing sebesar 0,11% (mtm), daging ayam ras sebesar 0,06% (mtm).



"Cabai rawit sebesar 0,05% (mtm), tomat sebesar 0,04% (mtm), beras dan sabun detergen bubuk/cair masing-masing sebesar 0,03% (mtm), minyak goreng dan bawang merah masing-masing sebesar 0,02% (mtm), jeruk, bawang putih, emas perhiasan dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01% (mtm)," kata Erwin di Jakarta, Jumat (7/1/2022).

Sementara itu, komoditas yang mengalami deflasi yaitu cabai merah dan tarif angkutan udara masing-masing sebesar -0,02% (mtm). Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.



"Serta langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2611 seconds (0.1#10.140)