Imlek, Jasa Marga Catat 147.000 Kendaraan Kembali ke Jabotabek
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 147.330 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Hari H Imlek Tahun 2022 atau periode 1 Februari 2022.
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
"Total volume lalin yang kembali ke Jabotabek ini naik 14,5% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 128.653 kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, Rabu (2/2/2022).
Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari keempat arah yaitu mayoritas sebanyak 72.024 kendaraan (48,9%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung, dari Arah Barat (Merak) 40.721 kendaraan (27,6%), dan 34.585 kendaraan (23,5%) dari arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
1. Arah Timur
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 37.835 kendaraan, naik sebesar 27,3% dari lalin normal.
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 34.189 kendaraan, naik sebesar 27,4% dari lalin normal.
Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 72.024 kendaraan, naik sebesar 27,3% dari lalin normal.
2. Arah Barat
Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 40.721 kendaraan, turun 5,5% dari lalin normal.
3. Arah Selatan
Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 34.585 kendaraan, naik sebesar 19,3% dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan) saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas, serta istirahat jika lelah berkendara.
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
"Total volume lalin yang kembali ke Jabotabek ini naik 14,5% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 128.653 kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, Rabu (2/2/2022).
Baca Juga
Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari keempat arah yaitu mayoritas sebanyak 72.024 kendaraan (48,9%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung, dari Arah Barat (Merak) 40.721 kendaraan (27,6%), dan 34.585 kendaraan (23,5%) dari arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
1. Arah Timur
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 37.835 kendaraan, naik sebesar 27,3% dari lalin normal.
- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 34.189 kendaraan, naik sebesar 27,4% dari lalin normal.
Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 72.024 kendaraan, naik sebesar 27,3% dari lalin normal.
2. Arah Barat
Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 40.721 kendaraan, turun 5,5% dari lalin normal.
3. Arah Selatan
Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 34.585 kendaraan, naik sebesar 19,3% dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan) saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas, serta istirahat jika lelah berkendara.
(ind)