Transfomasi Digital Dorong Perkembangan UMKM

Minggu, 13 Februari 2022 - 11:30 WIB
loading...
Transfomasi Digital Dorong Perkembangan UMKM
Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos Indonesia (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Ismail memberikan sambutan di Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri Lombok Barat, NTB.
A A A
JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya dan Perangkat Pos Indonesia (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo ) Ismail mengatakan saat ini kemajuan teknologi mengalami perkembangan sangat pesat. Ismail melihat transformasi digital telah memindahkan hampir sebagian besar aktivitas hidup manusia ke dalam dunia digital atau virtual.

Pernyataan tersebut disampaikan saat memberikan sambutan dalam acara silaturahmi dengan keluarga besar Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (11/2/2022).

(Baca juga:Kasus Satelit Kemhan, Kejagung Panggil Eks Menkominfo Rudiantara)

“Berdasarkan hasil survei, hari ini rata-rata anak Indonesia menghabiskan waktu hampir 9 jam berada di depan ponsel. Itu artinya, sebagian besar hidup kita telah pindah ke ruang virtual atau digital,” kata Ismail dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/2/2022).

Di tengah kemajuan teknologi yang kian pesat, Ismail mengatakan ada beberapa hal yang menjadi catatan. Selain membawa dampak positif untuk kemajuan, revolusi teknologi sekaligus juga menyimpan sisi negatif.

(Baca juga:Marak Modus Penipuan Panggilan Video Tak Senonoh, Kominfo: Jangan Diangkat!)

Salah satu hal positif dari perkembangan teknologi, misalnya terciptanya berbagai lapangan kerja baru di dunia digital. “Perkembangan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam dunia digital juga merupakan salah satu dampak positif dari kemajuan teknologi,” kata Ismail.

Sementara di dalam sistem pendidikan, lanjutnya, mengadopsi berbagai kemajuan teknologi. “Sekolah daring misalnya, bahkan kita memiliki peluang memperbaiki kualitas pendidikan kita hari ini dengan memanfaatkan teknologi,” kata Ismail.

(Baca juga:Menkominfo Tak Ingin Ada Gangguan Layanan 4G di Wilayah 3T)

“Kalau belanja kita sekarang tidak perlu ke pasar atau toko. Kita sudah bisa membelinya secara digital. Bahkan kita sudah bisa beli tanah di ruang digital,” imbuhnya.

Ismail menjelaskan, hal-hal negatif yang timbul dari perkembangan teknologi menjadi tantangan dan perlu di antisipasi. Hal itu bisa dilakukan dengan cara memperkuat self defense sejak dini.

(Baca juga:Kominfo Jamin Penonton MotoGP Mandalika 2022 Bisa Nikmati Jaringan 5G)

“Iman dan taqwa menjadi salah satu kunci agar kita terhindar dari dampak negatif yang bisa ditimbulkan oleh perkembangan teknologi. Iman dan taqwa bisa menjadi self defense yang kokoh dari konten negatif,” jelasnya.

Begitu juga dengan literasi digital, kata Ismail, sangat penting dimiliki di era sekarang. “Kecakapan digital akan lebih bijak memanfaatkan teknologi. Hal ini bisa dimulai dari diri sendiri dan juga lingkungan keluarga,” tukasnya.

TGH. Muharrar Mahfudz, selaku Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri Lombok Barat mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Ditjen SDPPI Kominfo, Ismail karena bersedia bersilaturahmi ke Ponpes Nurul Hakim.

“Dengan kehadiran Bapak Ismail, insya Allah akan memberikan pemahaman dan ilmu pengetahuan tentang pemanfaatan teknologi sebagai sarana edukasi,” ujar TGH Muharrar Mahfudz.
(dar)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5006 seconds (0.1#10.140)