Topang 80% Penerimaan Negara, Sri Mulyani: Pajak Bukan Momok
loading...
Menteri Keuangan Sri Mulyani. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa berbicara soal pajak berarti soal tulang punggung negara. Faktanya 80% penerimaan negara pada APBN Tahun 2022 masih ditopang dari perpajakan.
"Target Penerimaan Perpajakan APBN 2022 Rp1.506,9 triliun, total target Pendapatan Negara Rp1.840,7 triliun," ungkap dia melalui akub Instagram resminya @smindrawati, di Jakarta, Rabu (23/3/2022).
Untuk itu edukasi akan kewajiban membayar pajak menjadi begitu penting, baik bagi Wajib Pajak (WP) maupun para calon WP. Hal itu disampaikan di serangkaian acara ajang Spectaxcular 2022.
"Hadir beberapa tokoh yang sudah dikenal masyarakat luas, Pak Yusuf Hamka, Pak @tungdesemwaringin.tdw, serta @sheilapurnama yang menjadi host diskusi tadi. Hadir juga Bang @hotmanparisofficial yang memberikan masukan-masukan sangkus dan mangkil bagi perpajakan Indonesia," kata dia.
"Selain itu, wajah-wajah yang sudah tidak asing lagi bagi generasi muda, seperti @kuntoajiw yang menghibur penonton dengan lagunya yang begitu renyah, @gamaliel musisi yang juga taat pajak. Panutan!," imbuh Sri Mulyani.
Dia berharap, semoga ke depan perpajakan di Indonesia dapat menjadi semakin dekat dengan masyarakat dan bukan lagi menjadi momok, namun suatu kebanggaan dalam bernegara dan berbangsa. "Karena bila Pajak Kuat, Indonesia Maju!," ungkap Sri.
"Target Penerimaan Perpajakan APBN 2022 Rp1.506,9 triliun, total target Pendapatan Negara Rp1.840,7 triliun," ungkap dia melalui akub Instagram resminya @smindrawati, di Jakarta, Rabu (23/3/2022).
Untuk itu edukasi akan kewajiban membayar pajak menjadi begitu penting, baik bagi Wajib Pajak (WP) maupun para calon WP. Hal itu disampaikan di serangkaian acara ajang Spectaxcular 2022.
"Hadir beberapa tokoh yang sudah dikenal masyarakat luas, Pak Yusuf Hamka, Pak @tungdesemwaringin.tdw, serta @sheilapurnama yang menjadi host diskusi tadi. Hadir juga Bang @hotmanparisofficial yang memberikan masukan-masukan sangkus dan mangkil bagi perpajakan Indonesia," kata dia.
"Selain itu, wajah-wajah yang sudah tidak asing lagi bagi generasi muda, seperti @kuntoajiw yang menghibur penonton dengan lagunya yang begitu renyah, @gamaliel musisi yang juga taat pajak. Panutan!," imbuh Sri Mulyani.
Dia berharap, semoga ke depan perpajakan di Indonesia dapat menjadi semakin dekat dengan masyarakat dan bukan lagi menjadi momok, namun suatu kebanggaan dalam bernegara dan berbangsa. "Karena bila Pajak Kuat, Indonesia Maju!," ungkap Sri.
(nng)
Explore More