IHSG Hari Ini Dibuka Loyo, Investor Asing Incar Emiten Tambang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini dibuka koreksi di 6.986,28 pada perdagangan Kamis (24/3/2022). Tepat pukul 09:01 WIB, IHSG bergerak di bawah level penutupan kemarin sebesar -0,2 poin atau 0,01% di level 6.995,82 kemudian bergerak fluktuatif ke zona hijau hingga 6.999,03.
Pada pembukaan IHSG di awal sesi, terdapat 191 saham menguat, 70 saham melemah, dan 206 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp360,20 miliar dari 477,56 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 turun -0,05% ke 1.011,16, indeks JII tumbuh 0,32% ke 584,17, indeks IDX30 melemah -0,06% ke 540,36, dan indeks MNC36 koreksi -0,06% ke 340,79.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,14%, energi 0,85%, bahan baku 0,63%, nonsiklikal 0,02%, industri 0,87%, dan infrastruktur 0,22%. Sementara yang melemah adalah transportasi -0,66%, keuangan -0,17%, siklikal -0,21%, kesehatan -0,16%, dan teknologi -0,46%.
Investor asing terpantau melakukan net sell secara akumulatif sebesar Rp3,55 miliar di awal pembukaan. Sementara itu pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp9,0 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp5,7 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp4,7 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp10,8 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp3,4 miliar, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp2,8 miliar.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) tumbuh 27,27% di Rp70, PT Central Omega Resources Tbk (DKFT) menguat 3,57% di Rp145, dan PT Medco Energi International Tbk (MEDC) melesat 3,33% di Rp620.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) anjlok -7,69% di Rp108, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) terpuruk -6,86% di Rp190, dan PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) tertekan -6,77% di Rp248.
Pada pembukaan IHSG di awal sesi, terdapat 191 saham menguat, 70 saham melemah, dan 206 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp360,20 miliar dari 477,56 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 turun -0,05% ke 1.011,16, indeks JII tumbuh 0,32% ke 584,17, indeks IDX30 melemah -0,06% ke 540,36, dan indeks MNC36 koreksi -0,06% ke 340,79.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,14%, energi 0,85%, bahan baku 0,63%, nonsiklikal 0,02%, industri 0,87%, dan infrastruktur 0,22%. Sementara yang melemah adalah transportasi -0,66%, keuangan -0,17%, siklikal -0,21%, kesehatan -0,16%, dan teknologi -0,46%.
Investor asing terpantau melakukan net sell secara akumulatif sebesar Rp3,55 miliar di awal pembukaan. Sementara itu pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp9,0 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp5,7 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp4,7 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp10,8 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp3,4 miliar, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp2,8 miliar.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) tumbuh 27,27% di Rp70, PT Central Omega Resources Tbk (DKFT) menguat 3,57% di Rp145, dan PT Medco Energi International Tbk (MEDC) melesat 3,33% di Rp620.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) anjlok -7,69% di Rp108, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) terpuruk -6,86% di Rp190, dan PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) tertekan -6,77% di Rp248.
(akr)