IHSG Hari Ini Bergerak Fluktuatif, Asing Incar Saham BBRI - INCO
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini pada perdagangan akhir pekan, Jumat (25/3/2022) dibuka menguat pada level 7.050,55. Tepat pukul 09:01 WIB, IHSG tampak bergerak fluktuatif di bawah level penutupan kemarin sebesar -9,2 poin atau -0,13% di level 7.040,41.
Pada pembukaan IHSG pagi ini, terdapat 185 saham menguat, 73 saham melemah, dan 226 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp375,82 miliar dari 602,94 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 turun -0,38% ke 1.022,29, indeks JII tertekan -0,40% ke 588,01, indeks IDX30 melemah -0,44% ke 546,55, dan indeks MNC36 koreksi -0,27% ke 344,47.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,13%, teknologi 0,06%, siklikal 0,21%, dan keuangan 0,05%. Sementara yang melemah adalah energi -0,01%, bahan baku -0,42%, nonsiklikal -0,09%, industri -0,21%, infrastruktur -0,44%, kesehatan -0,07%, dan transportasi -0,75%.
Investor asing terpantau melakukan net sell secara akumulatif sebesar Rp28,32 miliar di awal pembukaan.
Sementara itu pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp16,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp15,1 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp2,9 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp14,9 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp5,1 miliar, dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp1,7 miliar.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) tumbuh 14,06% di Rp73, PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menguat 7,03% di Rp137, dan PT PAM Mineral Tbk (NICL) melesat 3,661% di Rp86.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) anjlok -6,67% di Rp84, PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) terpuruk -6,45% di Rp87, dan PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) tertekan -6,31% di Rp520.
Pada pembukaan IHSG pagi ini, terdapat 185 saham menguat, 73 saham melemah, dan 226 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp375,82 miliar dari 602,94 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 turun -0,38% ke 1.022,29, indeks JII tertekan -0,40% ke 588,01, indeks IDX30 melemah -0,44% ke 546,55, dan indeks MNC36 koreksi -0,27% ke 344,47.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,13%, teknologi 0,06%, siklikal 0,21%, dan keuangan 0,05%. Sementara yang melemah adalah energi -0,01%, bahan baku -0,42%, nonsiklikal -0,09%, industri -0,21%, infrastruktur -0,44%, kesehatan -0,07%, dan transportasi -0,75%.
Investor asing terpantau melakukan net sell secara akumulatif sebesar Rp28,32 miliar di awal pembukaan.
Sementara itu pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp16,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp15,1 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp2,9 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp14,9 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp5,1 miliar, dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp1,7 miliar.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) tumbuh 14,06% di Rp73, PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menguat 7,03% di Rp137, dan PT PAM Mineral Tbk (NICL) melesat 3,661% di Rp86.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) anjlok -6,67% di Rp84, PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) terpuruk -6,45% di Rp87, dan PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) tertekan -6,31% di Rp520.
(akr)