Jalani Proses Lelang, Tol Kataraja Ditargetkan Operasional Akhir 2024

Rabu, 06 April 2022 - 13:27 WIB
loading...
Jalani Proses Lelang,...
Anggota BPJT dan Ketua Panitia Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol Kataraja Koentjahjo Pamboedi (kiri) dan Sekretaris Panitia Pelelangan Zamhur Rimaldi Karnadi memberikan keterangan, di The 101 Darmawangsa Hotel, Jakarta, Senin (4/4/2022). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Jalan tol Kamal-Teluknaga-Rajeg (Tol Kataraja) ditarget beroperasi pada akhir 2024 atau awal 2025 mendatang. Saat ini, proyek jalan tol sepanjang 38,6 kilometer ini tengah menjalani proses lelang.

Ketua Panitia Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol Koentjahjo Pamboedi menyebutkan, jalan tol ini sebelumnya telah melalui studi dan ditetapkan untuk digarap pada 2017 lalu. Melalui proses pengkajian yang cukup panjang, akhirnya Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) baru mempersiapkan lelang pada akhir 2021.



"Memang cukup lama kita mengkaji kepentingannya seperti apa dan lainnya, sehingga persiapan lelang baru kita persiapkan di 2021, dan ditarget akan beroperasi akhir 2024 atau awal 2025 nanti," ujar Koentjahjo dalam konferensi pers di The 101 Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan, Senin (4/4/2022).

Proyek dengan investasi sebesar Rp18,76 triliun ini nantinya akan menghubungkan wilayah di kabupaten Tangerang. Nantinya, akan ada 7 simpang susun dan 2 junction. Besaran dana investasi ini telah termasuk dengan biaya pembebasan lahan.

Guna mengejar target operasinya tersebut, ia menuturkan tak akan menunggu ruas tol Kataraja rampung sepenuhnya. Tol tersebut akan langsung dioperasikan setelah tiga seksi pertama rampung.

"Satu proyek itu ada 7 seksi ya tadi disampaikan, kalau di jalan tol bangun 3 seksi lebih dulu terbangun, karena gate to gate, bisa kita operasikan. Ini juga untuk mengefisienkan supaya BUJT bisa memperoleh pendapatan," terang Koentjahjo.



Sebagai informasi, PT Duta Graha Karya telah lolos masa prakualifikasi lelang pembangunan Tol Kataraja ini. Perusahaan ini merupakan konsorsium Salim Group-Agung Sedayu yang memang membangun PIK 2, wilayah yang akan dilewati ruas tol ini.

Koentjahjo menyebut, PT Duta Graha Karya juga sebagai pemrakarsa pembangunan tol Kataraja. "Proses pelelangan sekarang sudah tahap pengumuman pra kualifikasi, hanya ada 1 konsorsium, sekaligus pemrakarsa," katanya.

Masih dalam proses lelang, ia menyebut pihaknya akan memanggil konsorsium untuk negosiasi. Pada tahap ini, akan ada bahasan secara mendetail. "April ini panitia akan mengundang konsorsium untuk menyampaikan dokumen RAB atau proposal penawaran," kata dia.

Setelah proses ini berjalan, pihaknya akan mengumumkan pemenang lelang sekaligus detail pada Juli 2022 mendatang. "Penetapan pemenang, kalau jadwal cepat atau fast track itu di Juli 2022. Kalau ada beberapa kekurangan dokumen misalnya klarifikasi mungkin bisa tambah 3 bulan lagi," ujarnya.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1890 seconds (0.1#10.140)