Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Rekor Baru Lagi, Sesi I IHSG Hari Ini Ditutup di Level 7.188
loading...
Sesi I IHSG hari ini ditutup menguat. Arsip Foto/MPI/Faisal Rahman
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup mencetak rekor baru di level 7.188 pada perdagangan sesi pertama, Jumat (8/4/2022).
Sejak bel pembukaan, indeks acuan terus menunjukkan kenaikan cukup signifikan, sekaligus mencatatkan rekor tertinggi atau ATH (all time high) barunya hingga 7.194.
Hingga sesi siang ini terdapat 261 saham menguat, 238 saham melemah, dan 178 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp8,26 triliun dari 14,00 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 naik 1,05% ke 1.042,77, indeks JII menguat 1,11% ke 610,97, indeks IDX30 menanjak 0,99% ke 556,58, dan indeks MNC36 naik 0,73% ke 346,24.
Indeks sektoral yang menguat adalah keuangan 0,20%, infrastruktur 0,07%, bahan baku 1,59%, industri 1,86%, teknologi 0,65%, nonsiklikal 0,73%, transportasi 0,68%, energi 1,64%, dan kesehatan 0,63%. Sedangkan yang melemah adalah siklikal -0,05%, dan properti -0,11%,
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp784,35 miliar, mencakup Rp734,51 miliar di pasar reguler, dan Rp49,84 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp206,2 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp99,0 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp89,1 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp6,9 miliar, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) Rp4,9 miliar, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp4,0 miliar.
Sejumlah saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) menguat 28,09% di Rp114, PT Wir Asia Tbk (WIRG) melejit 25,00% di Rp550, dan PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) naik 10,66% di Rp1.505.
Sedangkan saham yang masuk top losers di antaranya saham PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) turun -6,74% di Rp332, PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) anjlok -6,67% di Rp98, dan PT Ginting Jaya Energi Tbk (WOWS) terpuruk -6,15% di Rp61.
Sejak bel pembukaan, indeks acuan terus menunjukkan kenaikan cukup signifikan, sekaligus mencatatkan rekor tertinggi atau ATH (all time high) barunya hingga 7.194.
Hingga sesi siang ini terdapat 261 saham menguat, 238 saham melemah, dan 178 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp8,26 triliun dari 14,00 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 naik 1,05% ke 1.042,77, indeks JII menguat 1,11% ke 610,97, indeks IDX30 menanjak 0,99% ke 556,58, dan indeks MNC36 naik 0,73% ke 346,24.
Indeks sektoral yang menguat adalah keuangan 0,20%, infrastruktur 0,07%, bahan baku 1,59%, industri 1,86%, teknologi 0,65%, nonsiklikal 0,73%, transportasi 0,68%, energi 1,64%, dan kesehatan 0,63%. Sedangkan yang melemah adalah siklikal -0,05%, dan properti -0,11%,
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp784,35 miliar, mencakup Rp734,51 miliar di pasar reguler, dan Rp49,84 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp206,2 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp99,0 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp89,1 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp6,9 miliar, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) Rp4,9 miliar, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp4,0 miliar.
Sejumlah saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) menguat 28,09% di Rp114, PT Wir Asia Tbk (WIRG) melejit 25,00% di Rp550, dan PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) naik 10,66% di Rp1.505.
Sedangkan saham yang masuk top losers di antaranya saham PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) turun -6,74% di Rp332, PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) anjlok -6,67% di Rp98, dan PT Ginting Jaya Energi Tbk (WOWS) terpuruk -6,15% di Rp61.
(ind)
Explore More