Dipengaruhi Rupiah dan Harga Komoditas, IHSG Hari Ini Bergerak di Kisaran 7.101-7.292
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini akan bergerak dalam rentang terbatas pada sepanjang perdagangan . Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 7.101-7.292.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih memiliki potensi tekanan yang lebih besar dibanding dengan keinginan naiknya.
"Adanya sentimen dari fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas juga turut mewarnai pergerakan IHSG," ujar William dalam risetnya, Rabu (27/4/2022).
Meskipun arus deras capital inflow melaju secara signifikan ke dalam pasar modal Indonesia, pergerakan pasar hingga saat ini masih bersifat konsolidatif.
Sebelumnya, IHSG berada di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan kemarin. IHSG ditutup menguat 16,17 poin atau 0,22% ke 7.232,15.
Pada penutupan perdagangan , Selasa (26/4/2022), terdapat 241 saham menguat, 295 saham melemah dan 154 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp39,9 triliun dari 32,3 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Menurut William ada beberapa saham yang bisa dipantau pergerakannya, yaitu UNVR, BBCA, TLKM, ASII, BBRI, SMGR, dan AKRA.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih memiliki potensi tekanan yang lebih besar dibanding dengan keinginan naiknya.
"Adanya sentimen dari fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas juga turut mewarnai pergerakan IHSG," ujar William dalam risetnya, Rabu (27/4/2022).
Meskipun arus deras capital inflow melaju secara signifikan ke dalam pasar modal Indonesia, pergerakan pasar hingga saat ini masih bersifat konsolidatif.
Sebelumnya, IHSG berada di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan kemarin. IHSG ditutup menguat 16,17 poin atau 0,22% ke 7.232,15.
Pada penutupan perdagangan , Selasa (26/4/2022), terdapat 241 saham menguat, 295 saham melemah dan 154 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp39,9 triliun dari 32,3 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Menurut William ada beberapa saham yang bisa dipantau pergerakannya, yaitu UNVR, BBCA, TLKM, ASII, BBRI, SMGR, dan AKRA.
(uka)