Pergerakan Kendaraan Pribadi Melonjak 141% di H-5 Lebaran
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat tren peningkatan pergerakan kendaraan pribadi selama arus mudik lebaran tahun ini.
Menurut data Jasa Marga, lalu lintas (lalin) yang meninggalkan Jabotabek ke arah timur melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terus terjadi.
Juru Bicara Menteri perhubungan Adita Irawati mengatakan, lalu lintas sempat meningkat hingga 89% pada H-6 lebaran. Hari ini atau H-5, kenaikannya mencapai 141% jika dibandingkan dengan lalu lintas normal pada periode November 2021.
"Tercatat, total 74.634 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui gerbang tol (GT) Cikampek Utama, yang pada periode normal 2021 sekitar 31.023 kendaraan," ujar Adita dalam konferensi pers, Kamis (28/4/2022).
Secara kumulatif, sebanyak 951.758 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 sampai H-5 lebaran yang jatuh pada periode Jumat hingga Rabu (22-27 April 2022).
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
Adapun, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 9,4% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 yaitu sebanyak 870.371 kendaraan.
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 471.044 kendaraan (49,5%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 289.122 kendaraan (30,4%) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 191.592 kendaraan (20,1%) menuju arah Selatan (Puncak).
"Dengan animo masyarakat yang tinggi untuk mudik pada tahun ini, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan mudik lebih awal dan tetap menerapkan protokol kesehatan, dalam rangka mewujudkan mudik yang aman dan sehat," tuturnya.
Menurut data Jasa Marga, lalu lintas (lalin) yang meninggalkan Jabotabek ke arah timur melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terus terjadi.
Juru Bicara Menteri perhubungan Adita Irawati mengatakan, lalu lintas sempat meningkat hingga 89% pada H-6 lebaran. Hari ini atau H-5, kenaikannya mencapai 141% jika dibandingkan dengan lalu lintas normal pada periode November 2021.
"Tercatat, total 74.634 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui gerbang tol (GT) Cikampek Utama, yang pada periode normal 2021 sekitar 31.023 kendaraan," ujar Adita dalam konferensi pers, Kamis (28/4/2022).
Secara kumulatif, sebanyak 951.758 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 sampai H-5 lebaran yang jatuh pada periode Jumat hingga Rabu (22-27 April 2022).
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
Adapun, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 9,4% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 yaitu sebanyak 870.371 kendaraan.
Baca Juga
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 471.044 kendaraan (49,5%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 289.122 kendaraan (30,4%) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 191.592 kendaraan (20,1%) menuju arah Selatan (Puncak).
"Dengan animo masyarakat yang tinggi untuk mudik pada tahun ini, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan mudik lebih awal dan tetap menerapkan protokol kesehatan, dalam rangka mewujudkan mudik yang aman dan sehat," tuturnya.
(ind)