Masih Bingung Perbedaan JHT dan Jaminan Pensiun? Ini Penjelasannya

Selasa, 03 Mei 2022 - 16:15 WIB
loading...
Masih Bingung Perbedaan JHT dan Jaminan Pensiun? Ini Penjelasannya
JHT dan jaminan pensiun memiliki beberapa perbedaan. Foto/Antara
A A A
JAKARTA - Apakah jaminan hari tua ( JHT ) sama dengan jaminan pensiun BPJS Ketenagakerjaan? JHT merupakan salah satu program BPJS Ketenagakerjaan . Walau JHT dan jaminan pensiun BPJS sama-sama diperuntukkan untuk pekerja, namun keduanya memiliki perbedaan.



Mengutip berbagai sumber, Selasa (3/5/2022), JHT adalah program perlindungan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk menjamin agar peserta menerima uang tunai apabila memasuki masa pensiun, mengalami cacat total tetap, atau meninggal dunia.

Manfaat JHT berupa uang tunai yang besarnya adalah akumulasi seluruh iuran yang telah dibayarkan ditambah dengan hasil pengembangannya. Uang tunai akan dibayarkan sekaligus apabila peserta mencapai usia 56 tahun.

Adapun JHT tetap bisa dicairkan sebelum usia 56 tahun, yakni sebesar 30% untuk kepemilikan rumah atau 10% untuk keperluan lain dengan ketentuan minimal kepesertaan 10 tahun.

Sementara, jaminan pensiun BPJS Ketenagakerjaan adalah program perlindungan yang diselenggarakan untuk mempertahankan derajat kehidupan yang layak pada saat peserta kehilangan atau berkurang penghasilannya karena memasuki usia pensiun atau mengalami cacat total tetap.



Manfaat jaminan pensiun berupa uang tunai yang dibayarkan setiap bulan sebagai:

- Pensiun hari tua, diterima peserta setelah pensiun sampai dengan meninggal dunia.
- Pensiun cacat, diterima peserta yang cacat total tetap akibat kecelakaan atau akibat penyakit sampai dengan meninggal dunia.
- Pensiun janda/duda, diterima janda/duda ahli waris peserta sampai dengan meninggal dunia atau menikah lagi.
- Pensiun anak, diterima anak ahli waris peserta sampai mencapai usia 23 tahun, bekerja, atau menikah. Pensiun anak maksimal diberikan kepada 2 orang anak peserta yang telah terdaftar.
- Pensiun orang tua, akan diterima salah satu orang tua ahli waris peserta sampai dengan meninggal dunia, bagi peserta yang tidak memiliki suami/istri/anak.

(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2359 seconds (0.1#10.140)