Bikin Berdecak! Segini Cadangan Harta Karun yang Dijajakan ke Elon Musk

JAKARTA - Presiden Joko Widodo dengan CEO Tesla Inc Elon Musk di Amerika Serikat belum lama ini, dan rencana kunjungan balasan Musk ke Indonesia tentu saja terkait dengan pengembangan industri kendaraan listrik. Indonesia berharap Tesla mau berinvestasi di Tanah Air untuk mengembangkan industri kendaraan listrik dan ekosistemnya.



Sebuah harapan yang wajar, sebab seperti yang disampaikan oleh Menko Marves Luhut B. Pandjaitan, kepada Elon Musk Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia

Nikel adalah salah satu bahan tambang yang sangat dibutuhkan oleh industri kendaraan listrik. Makanya, harta karun itu kini menjadi komoditas yang kian strategis.

Dikutip dari Booklet Nikel yang dirilis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2020, berdasarkan data USGS pada Januari 2020 dan Badan Geologi 2019, Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia. Indonesia tercatat memiliki cadangan nikel sebesar 72 juta ton nikel (termasuk nikel limonite).

Jumlah cadangan nikel itu mencapai 52% dari total cadangan nikel dunia sebesar 139.419.000 ton nikel. Indonesia berada di atas Australia (15%), Brazil (8%), Rusia (5%) dan negara negara lain (20%) seperti Kuba, Filiphina, China, Canada dan negara lainnya.



Terkait kandungan bijih nikel disebutkan bahwa Indonesia memiliki sumber daya itu mencapai 11,7 miliar ton dan cadangan 4,5 miliar ton, termasuk nikel kadar rendah (limonite nickel) dan nikel kadar tinggi (saprolite nickel).

Pengamat energi sekaligus peneliti tambang pada Alpha Research Database, Ferdy Hasiman, mengatakan dengan besarnya potensi nikel di Indonesia, wajar jika Presiden Jokowi sampai melakukan kunjungan ke markas SpaceX dan bertemu Elon Musk untuk menawarkan nikel yang dimiliki Indonesia.

"Cadangan nikel indonesia itu terbesar di dunia, menjadi sangat masuk akal Jokowi menawarkan ke Elon Musk, karena Elon Musk kita tahu memiliki perusahaan kendaraan listrik terkenal dan produksinya cukup tinggi," kata Ferdy kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (24/5/2022).

Ferdy menambahkan Elon Musk merupakan parameter global untuk kendaraan listrik, dan secara branding Elon Musk masih menjadi nomor satu dibandingkan dengan kompetitornya yang lain. Menurutnya kedatangan Elon Musk ke Indonesia merupakan bonus karena Musk memiliki investasi yang cukup besar di seluruh dunia.



"kalau dia datang ke Indonesia cukup berpengaruh terhadap investasi di Tanah Air, akan menambah kepercayaan investor global terhadap Indonesia sebagai negara tujuan investasi terutama untuk kendaraan listrik," ungkapnya.