Bosnia Minta Indonesia Buka Pabrik Mi, Begini Respons Wapres

Senin, 13 Juni 2022 - 17:36 WIB
loading...
Bosnia Minta Indonesia Buka Pabrik Mi, Begini Respons Wapres
Wapres Maruf Amin akan menindaklanjuti permintaan pembangunan pabrik mi dari Menlu Bosnia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin merespons baik ketertarikan Menteri Luar Negeri Bosnia dan Herzegovina Bisera Turkovic yang mengungkapkan keinginan negaranya agar Indonesia membangun pabrik mi di Bosnia.

Baca Juga: Ultah ke-77, Wapres Ma'ruf Amin Kaget Dapat Ucapan Selamat dari Pilot

“Kami juga tertarik, sekiranya Indonesia dapat membuka produksi mi sehingga dapat menolong pabrik yang sudah ada di Serbia. Mi memiliki pasar di Bosnia dan kawasan Barat Balkan,” kata Bisera dalam keterangannya di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022).

Selain itu, Bisera mengharapkan kerja sama di berbagai bidang industri termasuk farmasi juga diperkuat. Bahkan, kata Bisera, sebelum melakukan pertemuan dengan Wapres M’ruf, dia bersama rombongannya telah bertemu dengan Biofarma di Bandung.

Menanggapi hal tersebut, Wapres pun menuturkan rencana pembangunan pabrik mi nantinya akan dikoordinasikan dengan kementerian terkait. Wapres juga mengungkapkan, Indonesia memiliki beberapa produk transportasi yang dapat dijadikan peluang investasi di Bosnia Herzegovina.



“Baik, nanti bisa lebih lanjut dengan Kementerian Luar Negeri kami. Kami juga mempunyai pabrik kereta api, PT INKA, di Madiun. Serta perusahaan konstruksi yang membangun jalan tol di luar negeri,” pungkas Wapres.

Wapres pun berharap kedua negara dapat meningkatkan kerja sama pada berbagai sektor industri secara konkret. “Kedua negara punya hubungan yang kuat, tapi perlu diperkuat dengan kerja sama yang konkret,” ujarnya.

Kepada Menlu Bisera, Wapres menekankan, perlunya kerja sama people to people (P2P) contact. Hal ini disambut positif oleh Bisera dengan rencana pertukaran pelajar serta dialog antar-agama.



“Saya sepenuhnya setuju untuk menguatkan hubungan bilateral, untuk memiliki lebih banyak kontak antar-warga. Kami memikirkan mengenai pertukaran pelajar. Juga mengenai dialog antar-agama,” ujar Bisera merespons Wapres.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2246 seconds (0.1#10.140)