Beli BBM Subsidi Pakai Aplikasi MyPertamina, Ini Keluhan Para Pengguna
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aplikasi MyPertamina mendapatkan rating yang rendah dari masyarakat. Hal itu imbas dari pemberlakuan pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi seperti Pertalite dan Solar yang mengharuskan pengguna kendaraan roda empat untuk mendaftar.
Tercatat, aplikasi MyPertamina di Google Play mendapatkan rating sebesar 1,2 dari 5. Rata-rata pengguna mengeluhkan performa aplikasi yang masih lamban. Salah seorang pengguna bernama Rudy mengatakan kalau untuk membuka aplikasi MyPertamina membutuhkan waktu yang sangat lama.
"Untuk membuka aplikasi ini membutuhkan waktu yang sangat lama, padahal kuota internet baru terisi dan aplikasi lain bisa berjalan cepat. Sudah coba di rumah dengan menggunakan WiFi tetap sama saja lama, lambat dan ada notifikasi 'waktu anda sudah habis'," jelasnya dikutip Minggu (3/7/2022).
Pengguna lain bernama Bintara menyampaikan terpaksa memberikan rating bintang satu karena ia tidak bisa masuk ke dalam aplikasi.
"Maaf ya saya kasih bintang satu. Setelah daftar, aplikasi tidak bisa dipakai. Muncul notifikasi 'sesi habis' terus, setiap masuk selalu muncul notifikasi tersebut. Sudah coba pake wifi dan paket data tetap saja gak bisa. Tolong diperbaiki dulu aplikasinya," pungkasnya.
Seperti diketahui, Pertamina mengharuskan pengguna kendaraan roda empat untuk melakukan pendaftaran di aplikasi MyPertamina atau di website subsiditepat.mypertamina.id sebagai syarat untuk bisa mendapatkan BBM jenis solar dan pertalite.
Nantinya masyarakat yang dinyatakan berhak akan mendapatkan kode QR untuk di scan oleh operator SPBU sebelum melakukan pengisian BBM.
Tercatat, aplikasi MyPertamina di Google Play mendapatkan rating sebesar 1,2 dari 5. Rata-rata pengguna mengeluhkan performa aplikasi yang masih lamban. Salah seorang pengguna bernama Rudy mengatakan kalau untuk membuka aplikasi MyPertamina membutuhkan waktu yang sangat lama.
"Untuk membuka aplikasi ini membutuhkan waktu yang sangat lama, padahal kuota internet baru terisi dan aplikasi lain bisa berjalan cepat. Sudah coba di rumah dengan menggunakan WiFi tetap sama saja lama, lambat dan ada notifikasi 'waktu anda sudah habis'," jelasnya dikutip Minggu (3/7/2022).
Pengguna lain bernama Bintara menyampaikan terpaksa memberikan rating bintang satu karena ia tidak bisa masuk ke dalam aplikasi.
"Maaf ya saya kasih bintang satu. Setelah daftar, aplikasi tidak bisa dipakai. Muncul notifikasi 'sesi habis' terus, setiap masuk selalu muncul notifikasi tersebut. Sudah coba pake wifi dan paket data tetap saja gak bisa. Tolong diperbaiki dulu aplikasinya," pungkasnya.
Seperti diketahui, Pertamina mengharuskan pengguna kendaraan roda empat untuk melakukan pendaftaran di aplikasi MyPertamina atau di website subsiditepat.mypertamina.id sebagai syarat untuk bisa mendapatkan BBM jenis solar dan pertalite.
Nantinya masyarakat yang dinyatakan berhak akan mendapatkan kode QR untuk di scan oleh operator SPBU sebelum melakukan pengisian BBM.
(akr)