Tips Membangun Personal Branding Pemasaran UMKM di Media Sosial

Selasa, 05 Juli 2022 - 16:30 WIB
loading...
Tips Membangun Personal Branding Pemasaran UMKM di Media Sosial
Pekerja memotret kerajinan dari bahan limbah batok kelapa yang akan dipasarkan secara daring di medsos. FOTO/ANTARA/Arif Firmansyah
A A A
JAKARTA - Personal branding sering dikaitkan dengan kemampuan seseorang membangun keahlian, kepercayaan, dan nilai yang dianggap menarik oleh orang lain. Personal branding didefinisikan sebagai suatu proses membentuk persepsi masyarakat terhadap aspek yang ada dalam diri.

Aspek tersebut berupa kepribadian, kemampuan, dan nilai untuk membangun persepsi positif pada masyarakat. Pentingnya personal branding dalam diri seseorang untuk dikenal banyak orang, menarik, dan memiliki karakteristik yang berbeda dari orang lain.

Personal branding merupakan aktivitas untuk membangun sisi profesional seseorang di hadapan orang lain, organisasi, dan perusahaan. Selain itu, pengertian personal branding yang lain adalah aktivitas atau strategi yang dipakai, untuk mengubah pandangan orang lain. Personal branding penting untuk menciptakan hubungan baik dengan orang lain dan membangun kepercayaan.

Personal branding dapat digunakan untuk memperkuat dan mempertahankan eksistensi diri. Ada beberapa aspek untuk mempengaruhi personal branding yaitu pendidikan, gaya, dan perilaku sehari-hari.



Dalam membangun personal branding pemasaran seperti UMKM harus jelas meliputi produk, harga, tempat, dan promosi. Contohnya, produk mengacu pada kemampuan, ketrampilan, dan karya. Harga mencakup apresiasi dan penghargaan atas hasil karya. Tempat berkaitan dengan kanal yang dipakai untuk membagikan produk.

"Tempat ini penting supaya orang mudah mengakses produk dan menentukan media promosi untuk mengangkat harga jual pada audiens. Anda dituntut untuk kreatif, inovatif dan produktif membangun hubungan dengan audiens," kata Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin dalam acara webinar Aptika Kominfo, baru-baru ini.

Berikut tips membangun personal branding pemasaran di media sosial.

1. Mengenali Diri Sendiri
Personal branding yang kuat hanya bisa didapatkan oleh individu yang mampu mengenali dirinya sendiri dengan baik. Apa saja kelebihan dan kelemahan.

2. Menentukan Tujuan
Tujuan yang jelas sangat penting agar kita tahu arah kemana harus pergi dan apa yang harus dilakukan.

3. Mencari Role Model
Mencari role model dari bidang terkait yang ingin kita tekuni dan kembangkan.

4. Be Genuine
Jadilah diri sendiri dengan segala keunikan yang ada dalam diri kita.

5. Konsisten
Personal branding bukan merupakan pencitraan diri dalam satu hari saja, namun bagaikan membangun jalan panjang dan kokoh demi mencapai tujuan.

Nurul mengatakan bahwa tujuan dari personal branding di media sosial memang beragam, mulai dari membuat dan menjaga citra baik hingga mencari keuntungan. Maka dari itu seharusnya setiap pengguna media sosial juga harus memahami pentingnya personal branding dalam kehidupan di dunia maya.

"Apabila kita salah dalam menampilkan personal branding kita di media sosial, maka impresi yang dihasilkan juga salah," jelasnya.



Dosen Ekonomi dan Bisnis Telkom University Heppy Millanyani menyatakan personal branding konten menjadi bahan bakar utama melakukan pemasaran di media sosial. Di sini, konsistensi menjadi kunci utama.

"Kesadaran melakukan personal branding di media sosial juga akan mempengaruhi pengguna media sosial menjadi lebih baik dan bijak dalam membagikan konten pribadi ataupun konten bersifat informatif," kata dia.

(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1836 seconds (0.1#10.140)