Potensi e-commerce RI capai USD12 M di 2015

Senin, 27 Januari 2014 - 15:42 WIB
Potensi e-commerce RI capai USD12 M di 2015
Potensi e-commerce RI capai USD12 M di 2015
A A A
Sindonews.com - Visa sebagai perusahaan penyedia teknologi pembayaran global mengungkapkan potensi belanja melalui internet (e-commerce) di Indonesia akan bernilai USD10-12 miliar pada 2015.

Presiden Direktur PT Visa Indonesia Ellyana Fuad mengatakan, hal ini didorong oleh meningkatnya penggunaan smartphone serta pertumbuhan pengguna internet di Indonesia.

Tingkat penetrasi internet di Indonesia juga diperkirakan akan meningkat dua kali lipat dari 55 juta pengguna di 2012 menjadi 125 juta pengguna pada 2017.

Sementara itu, tingkat kepemilikan smartphone juga diperkirakan akan naik sebesar 20 persen pada 2012 menjadi 52 persen di 2017.

Pertumbuhan dari para pengguna internet di Indonesia ini bukan hanya datang dari para pengguna baru yang berdomisili di luar Indonesia, tapi juga berasal dari para anak muda, serta orang-orang Indonesia yang dinamis dan tinggal di kota-kota tingkat dua dan tingkat tiga, seperti Semarang dan Makassar.

"Kebanyakan para pengguna internet di Indonesia, yang akan didominasi oleh para pengguna handphone dan tablet akan memiliki kebiasaan berbelanja yang berbeda, seperti sering berbelanja secara impulsive jika dibandingkan dengan para pengguna internet yang menggunakan komputer atau laptop," kata dia dalam rilisnya di Jakarta, Senin (27/1/2014).

Tren baru dalam berbelanja online ini mengindikasikan bahwa mobile commerce (berbelanja online melalui handphone atau tablet) juga memiliki potensi yang sangat besar. Artinya, para penjual online juga harus membuat situs mereka menjadi lebih nyaman untuk diakses oleh handphone dan tablet, sehingga mereka bisa menggaet segmen ini.

"Sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan pembayaran tanpa tunai (cashless payment) di Indonesia, Visa secara aktif berkolaborasi dengan bank-bank partner kami untuk memperluas penerimaan kartu Visa dalam berbelanja online," ujar dia.

Tujuannya, dia menjelaskan agar ada lebih banyak lagi orang Indonesia yang bisa menikmati akses terhadap berbagai produk dan layanan yang ditawarkan oleh berbagai toko online di seluruh Indonesia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4618 seconds (0.1#10.140)