Apindo : Jumlah PHK Bisa Bertambah Hingga 3 Juta Orang

Senin, 13 April 2020 - 22:46 WIB
loading...
Apindo : Jumlah PHK...
Apindo memproyeksikan jumlah PHK akan terus meningkat dikarenakan semua sektor ikut mengalami pengurangan karyawan baik informal maupun formal. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengungkapkan, jutaan warga sudah tidak bekerja akibat dampak pandemi corona (Covid-19). Menurut dia, jutaan orang itu sebagian terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan terpaksa dirumahkan akibat banyak sektor usaha yang tertekan. Adapun berdasakan data dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), sebanyak 1,6 juta orang akan mengalami PHK.

Terkait hal tersebut, Wakil ketua umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Bob Azam mengatakan, ada kemungkinan jumlah PHK akan terus meningkat dikarenakan semua sektor ikut mengalami pengurangan karyawan baik informal maupun formal.

"Jumlahnya bisa lebih dari itu (1,6 juta orang), bisa 2-3 juta orang. Data Kemnaker itu hanya untuk Januari-Februari, belum termasuk Maret, ditambah lagi semua sektor ikut melakukan PHK. Kita lihat Amerika Serikat saja PHK-nya sudah 6 juta lebih," ujar Bob Azam saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Senin (13/4/2020).

Dia melanjutkan, sektor yang banyak mengalami PHK yakni sektor pariwisata, penerbangan dan yang terbaru sektor padat karya serta manufaktur.

"Sektor pariwsiata, industri penerbangan, ritel modern, itu udah duluan kena. Lalu merambah ke sektor manufkatur dan padat karya, apakah itu sudah dihitung atau belum. Apalagi sektor informal juga banyak seperti warteg dan kaki lima juga mengurangi pegawainya," bebernya.

Dia mengungkapkan, adanya PHK ini dikarenakan kesulitan pengusaha saat ini adalah mengimbangi pemasukan dengan biaya operasional yang harus dibayar. Salah satu pos pengeluaran terbesar ialah untuk pegawai.

"Kita perlu realistis. Misalnya pengusaha bilang nggak bisa mutusin (PHK) tapi dia nggak bisa gaji. Terus karyawan mau makan apa? Tapi itu kan case by case. Bagi pengusaha yang mampu, saya rasa mereka akan pertahankan karena orang (pekerja) itu aset lah bagi mereka, tapi mereka (pengusaha) udah enggak ada cashflow," tandasnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kemnaker Ungkap Nasib...
Kemnaker Ungkap Nasib 1.126 Karyawan Korban PHK Yihong Novatex
Prabowo Ingin Kuota...
Prabowo Ingin Kuota Impor Tak Diskriminatif dan Hanya Untungkan Segelintir Orang
Ancaman PHK Masih Menghantui...
Ancaman PHK Masih Menghantui RI, Menaker Sebut PR Kita Semua
Trump Kenakan Tarif...
Trump Kenakan Tarif Impor 32% untuk Barang RI, Pengusaha Cemas
Respons Pengusaha Soal...
Respons Pengusaha Soal THR Ormas: Minta Boleh, Tapi Jangan Maksa
PHK Massal Terpa Industri...
PHK Massal Terpa Industri RI, Indikator Ekonomi Sedang Tak Baik-baik Saja?
Sistem Coretax Dikeluhkan...
Sistem Coretax Dikeluhkan Pengusaha: Usul Masa Transisi hingga 2026
Keluh Kesah Pengusaha...
Keluh Kesah Pengusaha usai Prabowo Ingin Hemat Anggaran Rp306 Triliun
Minuman Berpemanis Bakal...
Minuman Berpemanis Bakal Kena Cukai, Apindo: Kaji Dulu, Jangan Terburu-buru
Rekomendasi
Imbas Macet Parah di...
Imbas Macet Parah di Tanjung Priok, Pelindo Berikan Kompensasi pada Sopir dan Pemilik Kargo
Mobil Polisi di Depok...
Mobil Polisi di Depok Dibakar Massa, Terungkap Otak Pelakunya Ketua Ormas
Strategi Komunikasi...
Strategi Komunikasi Internal yang Efisien melalui Town Hall Meetings Terintegrasi
Berita Terkini
Lindungi Aset Bisnis,...
Lindungi Aset Bisnis, Nawakara Tawarkan Sistem ISS Berbasis Risiko
4 jam yang lalu
Tarif Trump Bikin Banyak...
Tarif Trump Bikin Banyak Negara Makin Semangat Gabung BRICS
5 jam yang lalu
Strategi Investasi Penting...
Strategi Investasi Penting Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global
5 jam yang lalu
Jaga Pertumbuhan Ekonomi...
Jaga Pertumbuhan Ekonomi Biru, Kadin-KKP Mitigasi Dampak Tarif Trump
6 jam yang lalu
Pemerintah Bentuk Satgas...
Pemerintah Bentuk Satgas PHK Hadapi Dampak Perang Tarif
7 jam yang lalu
Asbanda Luncurkan SP2D...
Asbanda Luncurkan SP2D Online, Bank Jatim Teken PKS Bersama Kemendagri
8 jam yang lalu
Infografis
Tatib Direvisi, DPR...
Tatib Direvisi, DPR Bisa Copot Kapolri hingga Pimpinan KPK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved