5 Pabrik Sarung Terbesar di Indonesia, Nomor Terakhir Berdiri Sejak 1953
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sedikitnya terdapat lima pabrik sarung terbesar di Indonesia yang bisa diketahui. Produksi sarung di Tanah Air memang cukup besar, sebab kain tersebut bukanlah milik sebagian kalangan saja namun juga untuk umum.
Sarung sendiri merupakan salah satu warisan budaya bangsa yang memiliki corak khas dari Indonesia. Kain ini juga mudah untuk didapatkan dan tersedia di berbagai tempat.
Baca juga : Sarung Atlas Kenalkan Sprei Premium Motif Ornamen Islami
Karena itu banyak pabrik sarung yang sukses dalam menjalankan usahanya ini. Terbukti pabrik yang telah muncul sejak puluhan tahun lalu dan masih berdiri hingga sekarang.
Berikut lima pabrik sarung terbesar di Indonesia seperti dikutip dari laman resminya masing-masing :
1. PT Sukorintex - Wadimor
Perusahaan tekstil yang berada di Batang, Jawa Tengah sejak tahun 1999 ini merupakan produsen dari sarung Wadimor. Benangnya sendiri diproduksi oleh PT. Suba Spinning Mills.
Awal berdirinya usaha ini merupakan hasil kerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur melalui perusahaan daerah Kamajayatex.
Produksi sarung Wadimor ini memang bisa dibilang sukses besar karena kini sarung tersebut tidak hanya dipasarkan di Indonesia tetapi juga diekspor ke berbagai negara Asia Tenggara hingga Timur Tengah.
2. PT Pajitex - Mangga
Produsen sarung tenun Mangga ini berdiri pada 1989 dan berlokasi di Pekalongan, Jawa Tengah. Sarung yang menyasar kalangan menengah ini memang sudah cukup terkenal karena memiliki corak dan warna yang khas.
Sarung Mangga juga terinspirasi dari budaya Indonesia sehingga memiliki desain yang sesuai dengan ciri khas budaya nusantara.
3. PT Dutatex - Sapphire
Kembali dari Pekalongan, Jawa Tengah PT. Duta Andalan Utama Tekstil ini adalah produsen dari sarung Sapphire.
Perusahaan yang berdiri sejak 1992 ini merupakan pendobrak bahwa bahan sarung tidak melulu bermotif kotak-kotak, karena itu mereka menciptakan motif yang berbeda.
Mulai dari berwarna polos, sentuhan benang timbul tenggelam, dan berbagai motif lainnya.
4. PT Prismatex - Gajah Duduk
Perusahaan yang didirikan pada tahun 1972 di Pekalongan, Jawa Tengah ini merupakan produsen dari sarung Gajah Duduk. Telah lebih dari 30 tahun perusahaan ini berdiri dan kini telah memiliki lebih dari 3.500 karyawan.
Saat ini perusahaan tekstil asal Pekalongan tersebut telah melebarkan sayapnya hingga ke Surabaya dan Jakarta.
Pasar mereka juga tidak hanya di Indonesia saja namun juga telah mengekspor hingga ke beberapa Negara Asia Tenggara.
Baca juga : Sambut Ulang Tahun, Behaestex Gelar Acara Online dan Offline
5. PT Behaestex - Atlas
Perusahaan tekstil ini telah dikenal sebagai produsen sarung tenun terbaik di Indonesia sejak tahun 1953. Hal ini karena mereka masih menggunakan alat tenun tradisional dan bukan mesin hingga saat ini.
Karena itu kualitas kain dari perusahaan ini terjaga sejak dulu. Tak hanya itu produk seperti Atlas dan BHS kini tidak hanya dikenal di kalangan nasional saja namun juga Internasional. Bahkan merek sarung BHS hingga kini menjadi pionir, market leader di industri sarung tenun tradisional.
Sarung sendiri merupakan salah satu warisan budaya bangsa yang memiliki corak khas dari Indonesia. Kain ini juga mudah untuk didapatkan dan tersedia di berbagai tempat.
Baca juga : Sarung Atlas Kenalkan Sprei Premium Motif Ornamen Islami
Karena itu banyak pabrik sarung yang sukses dalam menjalankan usahanya ini. Terbukti pabrik yang telah muncul sejak puluhan tahun lalu dan masih berdiri hingga sekarang.
Berikut lima pabrik sarung terbesar di Indonesia seperti dikutip dari laman resminya masing-masing :
1. PT Sukorintex - Wadimor
Perusahaan tekstil yang berada di Batang, Jawa Tengah sejak tahun 1999 ini merupakan produsen dari sarung Wadimor. Benangnya sendiri diproduksi oleh PT. Suba Spinning Mills.
Awal berdirinya usaha ini merupakan hasil kerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur melalui perusahaan daerah Kamajayatex.
Produksi sarung Wadimor ini memang bisa dibilang sukses besar karena kini sarung tersebut tidak hanya dipasarkan di Indonesia tetapi juga diekspor ke berbagai negara Asia Tenggara hingga Timur Tengah.
2. PT Pajitex - Mangga
Produsen sarung tenun Mangga ini berdiri pada 1989 dan berlokasi di Pekalongan, Jawa Tengah. Sarung yang menyasar kalangan menengah ini memang sudah cukup terkenal karena memiliki corak dan warna yang khas.
Sarung Mangga juga terinspirasi dari budaya Indonesia sehingga memiliki desain yang sesuai dengan ciri khas budaya nusantara.
3. PT Dutatex - Sapphire
Kembali dari Pekalongan, Jawa Tengah PT. Duta Andalan Utama Tekstil ini adalah produsen dari sarung Sapphire.
Perusahaan yang berdiri sejak 1992 ini merupakan pendobrak bahwa bahan sarung tidak melulu bermotif kotak-kotak, karena itu mereka menciptakan motif yang berbeda.
Mulai dari berwarna polos, sentuhan benang timbul tenggelam, dan berbagai motif lainnya.
4. PT Prismatex - Gajah Duduk
Perusahaan yang didirikan pada tahun 1972 di Pekalongan, Jawa Tengah ini merupakan produsen dari sarung Gajah Duduk. Telah lebih dari 30 tahun perusahaan ini berdiri dan kini telah memiliki lebih dari 3.500 karyawan.
Saat ini perusahaan tekstil asal Pekalongan tersebut telah melebarkan sayapnya hingga ke Surabaya dan Jakarta.
Pasar mereka juga tidak hanya di Indonesia saja namun juga telah mengekspor hingga ke beberapa Negara Asia Tenggara.
Baca juga : Sambut Ulang Tahun, Behaestex Gelar Acara Online dan Offline
5. PT Behaestex - Atlas
Perusahaan tekstil ini telah dikenal sebagai produsen sarung tenun terbaik di Indonesia sejak tahun 1953. Hal ini karena mereka masih menggunakan alat tenun tradisional dan bukan mesin hingga saat ini.
Karena itu kualitas kain dari perusahaan ini terjaga sejak dulu. Tak hanya itu produk seperti Atlas dan BHS kini tidak hanya dikenal di kalangan nasional saja namun juga Internasional. Bahkan merek sarung BHS hingga kini menjadi pionir, market leader di industri sarung tenun tradisional.
(bim)