Hapus Sekat Geografis, Digitalisasi Topang UMKM Jangkau Pasar Ekspor
loading...
Ruang digital menghapus batas-batas geografis sebagai target pasar produk dan menjangkau banyak konsumen. FOTO/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM perlu terus dikenalkan dengan ekosistem ekonomi digital. Selain untuk membantu bertahan di era normal baru, digitalisasi juga akan memudahkan UMKM menjangkau pasar ekspor.
"Digitalisasi telah membawa perubahan lanskap persaingan usaha dan perilaku konsumen. Ruang digital menghapus batas-batas geografis sebagai target pasar produk dan menjangkau banyak konsumen," kata Anggota Komisi 1 DPR Taufiq R Abdullah dalam webinar Aptika Kominfo, baru-baru ini.
Taufiq mendorong agar literasi digital UMKM terus didorong dengan berbagai seminar ataupun pelatihan. Melalui kegiatan pelatihan akan membantu UMKM yang gagap teknologi dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan penjualan produk.
"Masyarakat harus memiliki kreatifitas, berfikir out of the box, kaya akan ide dan gagasan sehingga mampu melihat peluang. Era digitaliasi membuat pelaku usaha lebih fleksible mampu bergerak cepat dalam merespon perubahan dan kebutuhan pasar," jelasnya.
Tak hanya itu, kolaboratif dengan stakeholders juga diperlukan membangun koneksi mengembangkan usaha. Di samping itu, harus mampu membangun kepercayaan diri dan berani mengekspresikan ide dan siap dengan resiko.
Sebagaimana diketahui, Indonesia merupakan pasar digital terbesar di Asia Tenggara. "Potensi ekonomi digital diprediksi akan terus meningkat," kata dia.
"Digitalisasi telah membawa perubahan lanskap persaingan usaha dan perilaku konsumen. Ruang digital menghapus batas-batas geografis sebagai target pasar produk dan menjangkau banyak konsumen," kata Anggota Komisi 1 DPR Taufiq R Abdullah dalam webinar Aptika Kominfo, baru-baru ini.
Taufiq mendorong agar literasi digital UMKM terus didorong dengan berbagai seminar ataupun pelatihan. Melalui kegiatan pelatihan akan membantu UMKM yang gagap teknologi dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan penjualan produk.
"Masyarakat harus memiliki kreatifitas, berfikir out of the box, kaya akan ide dan gagasan sehingga mampu melihat peluang. Era digitaliasi membuat pelaku usaha lebih fleksible mampu bergerak cepat dalam merespon perubahan dan kebutuhan pasar," jelasnya.
Baca Juga
Tak hanya itu, kolaboratif dengan stakeholders juga diperlukan membangun koneksi mengembangkan usaha. Di samping itu, harus mampu membangun kepercayaan diri dan berani mengekspresikan ide dan siap dengan resiko.
Sebagaimana diketahui, Indonesia merupakan pasar digital terbesar di Asia Tenggara. "Potensi ekonomi digital diprediksi akan terus meningkat," kata dia.
(nng)
Explore More