Jokowi Penuhi Janji, Tol Serang-Panimbang Seksi 3 Mulai Dibangun
loading...
A
A
A
Sementara itu, Direktur Utama PT Banten West Java (BWJ) Poernomo Siswoprasetijo turut mengapresiasi langkah pemerintah atas progres proyek tol tersebut. Menurutnya, groundbreaking seksi 3 merupakan bukti komitmen pemerintah untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur di Banten.
Kehadiran Tol Serang-Panimbang akan memberikan manfaat langsung bagi pariwisata yang otomatis perekonomian masyarakat Banten sekitarnya, termasuk Tanjung Lesung. Terbangunnya jalan tol tersebut diharapkan 5 juta wisatawan domestik per tahun dan wisatawan asing 1 juta per tahun datang ke Tanjung Lesung.
"Kami sebagai pemilik kawasan akan mempersiapkan dengan baik di mana investor itu bisa berinvestasi dengan mudah dan cepat. Kita juga akan juga akan bekerjasama dengan BUMN untuk pengembangan marina supaya wisatawan yang melalui laut bisa masuk ke kawasan Tanjung Lesung," kata dia.
Sebagai informasi, pembangunan infrastruktur jalan tol Serang - Panimbang dilaksanakan dengan Skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai total investasi sebesar Rp8,58 triliun. Pada Seksi 1 - 2 merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) oleh PT Wijaya Karya Serang Panimbang, sedangkan pada Seksi 3 merupakan porsi Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR.
Lihat Foto: Progres Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi II
Penyelesaian pembangunan infrastruktur jalan tol Serang – Panimbang Seksi 3 ditargetkan rampung dan beroperasi pada semester 1 tahun 2024. Setelah rampung, jalan tol Serang - Panimbang akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu perjalanan menuju obyek wisata Tanjung Lesung yang merupakan salah satu Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP). Jika sebelumnya, dari Jakarta ke Tanjung Lesung membutuhkan waktu tempuh selama 5 jam, dengan adanya jalan tol Serang - Panimbang ini waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 2-3 jam dengan kecepatan rata-rata 100 km/ jam.
Disamping itu, keberadaan jalan tol Serang - Panimbang dapat memperlancar konektivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri maupun pariwisata di Provinsi Banten. Kawasan wisata Tanjung Lesung merupakan salah satu dari 10 Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) yang merupakan amanat Presiden Jokowi. Kawasan wisata Tanjung Lesung masuk dalam destinasi prioritas karena keunggulan keindahan alamnya serta berbagai fasilitasnya yang atraktif, seperti water sports, snorkeling, diving, hingga sunrise spot di pesisir pantai.
Kehadiran Tol Serang-Panimbang akan memberikan manfaat langsung bagi pariwisata yang otomatis perekonomian masyarakat Banten sekitarnya, termasuk Tanjung Lesung. Terbangunnya jalan tol tersebut diharapkan 5 juta wisatawan domestik per tahun dan wisatawan asing 1 juta per tahun datang ke Tanjung Lesung.
"Kami sebagai pemilik kawasan akan mempersiapkan dengan baik di mana investor itu bisa berinvestasi dengan mudah dan cepat. Kita juga akan juga akan bekerjasama dengan BUMN untuk pengembangan marina supaya wisatawan yang melalui laut bisa masuk ke kawasan Tanjung Lesung," kata dia.
Sebagai informasi, pembangunan infrastruktur jalan tol Serang - Panimbang dilaksanakan dengan Skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai total investasi sebesar Rp8,58 triliun. Pada Seksi 1 - 2 merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) oleh PT Wijaya Karya Serang Panimbang, sedangkan pada Seksi 3 merupakan porsi Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR.
Lihat Foto: Progres Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi II
Penyelesaian pembangunan infrastruktur jalan tol Serang – Panimbang Seksi 3 ditargetkan rampung dan beroperasi pada semester 1 tahun 2024. Setelah rampung, jalan tol Serang - Panimbang akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu perjalanan menuju obyek wisata Tanjung Lesung yang merupakan salah satu Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP). Jika sebelumnya, dari Jakarta ke Tanjung Lesung membutuhkan waktu tempuh selama 5 jam, dengan adanya jalan tol Serang - Panimbang ini waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 2-3 jam dengan kecepatan rata-rata 100 km/ jam.
Disamping itu, keberadaan jalan tol Serang - Panimbang dapat memperlancar konektivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri maupun pariwisata di Provinsi Banten. Kawasan wisata Tanjung Lesung merupakan salah satu dari 10 Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) yang merupakan amanat Presiden Jokowi. Kawasan wisata Tanjung Lesung masuk dalam destinasi prioritas karena keunggulan keindahan alamnya serta berbagai fasilitasnya yang atraktif, seperti water sports, snorkeling, diving, hingga sunrise spot di pesisir pantai.
(nng)