MNC Asset Management Berbagi Tips Investasi Reksadana

Senin, 19 September 2022 - 14:05 WIB
loading...
MNC Asset Management...
Chief Investment Officer MNC Asset Sekuritas, Ivan Chamdani. FOTO/MPI/Iqbal Dwi Purnama
A A A
BOGOR - MNC Asset Management turut memberikan edukasi di acara Summit in Festival 2022 yang diselenggarakan Mirae Asset Sekuritas salah satunya terkait investasi reksadana.

Chief Investment Officer MNC Asset Sekuritas Ivan Chamdani menjelaskan ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan masyarakat sebelum membeli reksadana, bukan hanya sekedar melihat return yang bagus namun demikian perlu melihat kondisi ekonomi saat ini.

"Ada return bagus itu tetap diperhatikan isinya seperti apa. Semoga ini bisa membantu nasabah," ujar Ivan pada acara Summit in Festival 2022, Minggu (18/9/2022).



Ivan menjelaskan melihat kondisi ekonomi global saat ini, seperti ancaman inflasi dan kondisi geopolitik, reksadana menjadi salah pilihan yang dicermati oleh para investor.

"Untuk saham sebetulnya ada inflasi dan riisko geopolitik, jadi sebenarnya sangat bagus diversifikasi ke Reksadana yang sifatnya non saham, kalau untuk khsuus nasabah Mirae, kalau belum punya eksposure di saham memang sebaiknya juga disesuaikan dengan umur dan tujuan investasinya," kata Ivan.

Menurut dia jika punya tujuan Invetasi untuk jangka panjang, lebih bagus untuk memilki Reksadana saham, sedangkan untuk jangka pendek, bisa memilih di pasar uang ataupun pasar obligasi.

"MNC Asset punya proses yang sangat baik dan juga kalau spesifik untuk produk obligasi kita hanya bisa Investasi di paling sedikit ratingnya adalah single A, kalau ketentuan OJK itu boleh triple B, artinya kita investasi di saham yang ratingnya lebih bagus, paling tidak single A," ungkap Ivan.

Hal tersebut menurutnya baik untuk menjaga likuiditas untuk tetap bagus sehingga nasabah bisa merasa Maman untuk melakukan investasi khsuusnya membeli produk Reksadana MNC Asset. Selanjutnya melihat tahun politik saat ini dapat sentimen positif untuk obligasi, karena bakal bahan kebijakan pemerintah yang akan memengaruhi.

"Kalau sentimen untuk obligasi sebetulnya lebih bagus, karena Invetor asing melihat bahwa pemerintah Indonesia sudah prudent, jadi dia akan mulai membeli obligasi lagi," tutur Ivan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IHSG Ambruk 1,55% ke...
IHSG Ambruk 1,55% ke 6.161 Sore Ini, 523 Saham Melemah Berjamaah
IHSG Sesi Siang Turun...
IHSG Sesi Siang Turun 2,30% saat Ada 555 Saham Berjatuhan
MNC Asset dan TICMI...
MNC Asset dan TICMI Teken MoU Dukung Pengembangan Pasar Modal Indonesia
Kampus Saham Edukasi...
Kampus Saham Edukasi Pasar Modal Lewat Acara Buka Puasa Bersama
Dihadiri Ratusan Investor,...
Dihadiri Ratusan Investor, MNC Sekuritas Sukses Gelar Investor Gathering 2025
Berger Paints Resmi...
Berger Paints Resmi Akuisisi 100% Saham Asian Paints Indonesia
Boy Thohir dan Keluarganya...
Boy Thohir dan Keluarganya Borong 7,3 Juta Lembar Saham AADI
IHSG Masih Memerah di...
IHSG Masih Memerah di 6.221, Cek Saham Apa Saja yang Pesakitan
BEI Beberkan Penyebab...
BEI Beberkan Penyebab IHSG Terpuruk 6% Lebih hingga Trading Halt
Rekomendasi
Negara Tetangga Indonesia...
Negara Tetangga Indonesia Ini Belum Lihat Hilal, Putuskan Idulfitri Jatuh pada Senin 31 Maret 2025
Potensi Gaya Permainan...
Potensi Gaya Permainan Eropa Rizky Ridho Terendus Thom Haye dan Joey Pelupessy
Hujan Deras, Banjir...
Hujan Deras, Banjir Rendam SMP 3 Semanu Gunungkidul
Berita Terkini
BNI Beri Beragam Fasilitas...
BNI Beri Beragam Fasilitas di Posko Mudik BUMN Pelabuhan Tanjung Perak
1 jam yang lalu
Kadin Jakarta, Indosat,...
Kadin Jakarta, Indosat, dan Masjid Istiqlal Teken MoU Pemberdayaan Ekonomi Umat
2 jam yang lalu
Moskow-Washington Kian...
Moskow-Washington Kian Mesra, AS Siap Hubungkan Kembali Rusia ke SWIFT
3 jam yang lalu
Moodys Bunyikan Alarm...
Moody's Bunyikan Alarm Peringatan Kesehatan Fiskal AS
4 jam yang lalu
Tak Terbendung! Harga...
Tak Terbendung! Harga Emas Tembus ke Rp1.806.000 per Gram
5 jam yang lalu
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
6 jam yang lalu
Infografis
3 Tips Diet dengan Telur...
3 Tips Diet dengan Telur Rebus yang Harus Diketahui
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved