Kondisi Bisnis Berubah Imbas Pandemi, Perusahaan RI-Korea Cari Solusi Bersama

Kamis, 29 September 2022 - 21:41 WIB
loading...
Kondisi Bisnis Berubah Imbas Pandemi, Perusahaan RI-Korea Cari Solusi Bersama
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pandemi COVID-19 telah mendorong transformasi dalam segala aspek bisnis seperti pengadopsian digital dan penciptaan ekonomi berkelanjutan.

Di sisi lain, beragam kendala dan tantangan baru juga muncul sebagai imbas pandemi maupun konflik global yang memicu krisis dan gangguan rantai pasok.

Guna mengurai beragam masalah dan mencari solusi bersama, Korea Trade Investment promotion Agency (KOTRA), Kedutaan Besar Republik Korea untuk Indonesia, serta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) pada Rabu (28/9) menggelar 'Indonesia-Korea Future Industry Business Plaza 2022' di Jakarta.

Memanfaatkan momentum Presidensi G20 Indonesia, Indonesia-Korea Future Industry Business Plaza 2022 menyediakan sarana untuk mempercepat kerja sama ekonomi antara kedua negara.

Dengan berbagi wawasan dan menjembatani peluang, ajang temu bisnis itu mengusung tema yang sesuai tiga pilar Presidensi G20 Indonesia yakni perubahan menuju energi berkelanjutan, kesehatan, dan transformasi digital.

Kegiatan yang dihadiri sekitar 300 pengusaha RI dan Korea Selatan (Korsel) tersebut meliputi Forum Kerjasama Industri Masa Depan antara Indonesia dan Korea, pameran bisnis, dan pertemuan one on one meeting.

Dirjen KOTRA Jakarta Lee Jang-hee mengatakan pihaknya berperan menjembatani perusahaan Korea Selatan dan perusahaan Indonesia untuk menjalin kerja sama ekonomi terutama di bidang ekspor, impor, dan investasi.

"Tujuan dari Indonesia-Korea Future Industry Business Plaza 2022 adalah untuk mengatasi tantangan dan rintangan yang muncul karena perubahan bentuk dalam lingkungan perdagangan internasional dan investasi akibat pandemi COVID-19," papar Lee melalui siaran pers, dikutip Kamis (29/9/2022).



Dia melanjutkan, kehadiran Kerjasama Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia Korea (IK CEPA) yang telah diteken tahun ini juga diharapkan meningkatkan nilai perdagangan dan investasi antara kedua negara.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1089 seconds (0.1#10.140)