Menteri Hadi Tegur Pejabat PPAT Terkait Mahalnya Biaya

Jum'at, 07 Oktober 2022 - 15:33 WIB
loading...
Menteri Hadi Tegur Pejabat...
Menteri Hadi Tjahjanto meminta layanan PPAT jangan memberatkan masyarakat. Foto/dok
A A A
JAKARTA - Layanan pejabat pembuat akta tanah (PPAT) banyak dikeluhkan oleh masyarakat, terutama terkait mahalnya biaya dan proses waktu yang lama. Merespons keluhan itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional ( ATR/Kepala BPN ) Hadi Tjahjanto meminta layanan PPAT tidak memberatkan masyarakat.



"Saya meminta agar adanya keseragaman biaya layanan PPAT kepada masyarakat. Saya minta agar rakyat tidak dipersulit dengan tingginya biaya layanan yang dibebankan," tutur Menteri Hadi, Jumat (7/10/2022).

Menteri Hadi menjelaskan Kementerian ATR/BPN bersama PPAT memiliki tugas meringankan rakyat untuk bisa memiliki sertifikat hak atas tanah, tidak boleh mempersulit dan harus tahu betul apa yang dirasakan masyarakat.

"Pada kesempatan ini saya juga meminta distribusi penempatan PPAT agar tersebar lebih merata di seluruh wilayah Indonesia dan diberikan pembekalan yang benar-benar tepat untuk melayani masyarakat di daerah," sambungnya.

Lebih lanjut, Menteri Hadi mengungkapkan bahwa dirinya banyak mendapatkan laporan terkait keterlibatan oknum PPAT dalam aksi mafia tanah. Dirinya menegaskan bahwa tidak takut dengan mafia tanah, siapa pun akan disikat untuk membela dan memberikan kerja baik bagi masyarakat.

"Kita semua untuk rakyat. Ingat dari hasil yang saya dapatkan di lapangan, ada lima oknum mafia tanah yang bermain. Pertama oknum BPN, kedua oknum pengacara, ketiga oknum PPAT, kalau ada yang ketahuan, ingat janji saya, pasti selesai. Keempat adalah oknum camat karena camat adalah PPAT sementara, dan kelima oknum kepala desa," kata Menteri Hadi.



Menteri Hadi mengimbau kepada seluruh jajaran PPAT untuk memperkuat komitmen agar sama-sama dengan memberantas mafia tanah. "Untuk itu, saya ucapkan banyak terima kasih. Yakinlah kalau kita membantu rakyat kita akan masuk surga," pungkas Menteri Hadi.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Update Terbaru Kasus...
Update Terbaru Kasus Pagar Laut di Tangerang dan Bekasi, 209 Sertifikat Dibatalkan
Kantongi HGB Pagar Laut...
Kantongi HGB Pagar Laut Tangerang, Perusahaan Aguan Buka Suara
Pagar Laut Misterius...
Pagar Laut Misterius di Banten Ternyata Kantongi HGB, Ini Pemiliknya
Operasi Gebuk Mafia...
Operasi Gebuk Mafia Tanah, AHY Klaim Selamatkan Potensi Kerugian Negara Rp6 Triliun
Cara Pengembang Perumahan...
Cara Pengembang Perumahan Menjaga Kepuasan Konsumen
Akibat Kelakuan Mafia...
Akibat Kelakuan Mafia Tanah, Negara Hampir Rugi Rp11 Triliun
Wapres Minta AHY Hajar...
Wapres Minta AHY Hajar Mafia Tanah Meski Masa Kabinet Tinggal 8 Bulan
Dilantik Jokowi, Menko...
Dilantik Jokowi, Menko Polhukam Baru Janji Bereskan Kasus BLBI
Dilantik Jadi Menteri...
Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, AHY Diminta Gebuk Mafia Tanah
Rekomendasi
Jaksa Minta Hakim Tolak...
Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi Tom Lembong
KPK Sebut Kasus Korupsi...
KPK Sebut Kasus Korupsi Bank BJB Terkait Pengadaan Iklan
Gubernur Kalteng: Pembangunan...
Gubernur Kalteng: Pembangunan Gereja Maranatha Ditarget Selesai Tahun Ini
Berita Terkini
THR Pensiunan PNS Kapan...
THR Pensiunan PNS Kapan Cair? Cek Kisaran Tanggal dan Nominalnya
20 menit yang lalu
Resmi Jadi Bank Emas,...
Resmi Jadi Bank Emas, Pegadaian Salurkan PMK Emas ke PT Lotus Lingga Pratama
1 jam yang lalu
PBJT Jasa Kesenian dan...
PBJT Jasa Kesenian dan Hiburan, Berikut Objek Pajak dan Besaran Tarifnya
1 jam yang lalu
Inilah 5 Aplikasi Kripto...
Inilah 5 Aplikasi Kripto Terlengkap di Indonesia
2 jam yang lalu
Harga Emas Antam Terperosok...
Harga Emas Antam Terperosok Rp14.000 per Gram, Berikut Rinciannya
2 jam yang lalu
Vietnam Bakal Bangun...
Vietnam Bakal Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia, Rosan: Mereka Sangat Serius
4 jam yang lalu
Infografis
Balas Netanyahu, Pejabat...
Balas Netanyahu, Pejabat Arab Saudi: Pindahkan Israel ke Alaska
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved