Pengusaha Logistik Keberatan dengan Akses ke Terminal Kalibaru Priok

Sabtu, 15 Oktober 2022 - 12:45 WIB
loading...
Pengusaha Logistik Keberatan...
Akses ke Terminal Kalibaru Priok dikeluhkan pengusaha logistik. Foto/Iustrasi
A A A
JAKARTA - Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia ( ALFI ) meminta kelanjutan pengembangan Terminal Kalibaru Tanjung Priok untuk dikaji ulung terkait akses masuk terminal. Pengembangan Terminal Kalibaru dengan tujuan perluasan kapasitas area layanan pelabuhan Tanjung Priok merupakan upaya positif.



"Namun upaya itu masih perlu dikaji kembali, khususnya yang berkaitan dengan akses masuk bagi pengguna jasa (hinterland) pelabuhan Priok yang sebagian besar berlokasi dari wilayah Banten dan Cibitung - Cikampek (Jawa Barat) ke pelabuhan tersibuk di Indonesia itu," kata Wakil Ketua Umum DPP ALFI Ismawan Sanjaya dikutip Sabtu (15/10/2022).

Menurutnya, kondisi saat ini untuk akses yang proper hanya ada di jalur toll Jakarta-Cikampek (Japek) yang kemudian lanjut ke Jakarta Outer Ring Road (JORR). Sedangkan akses toll Cibitung - Cilincing - Tanjung Priok dipastikan akan menjadi tambahan biaya cukup besar bagi pelaku usaha yang berlokasi di Cikarang hingga Cikampek

"Karena harus keluar toll Japek melalui pintu Cibitung kemudian lanjut toll Cibitung - Cilincing - Tanjung Priok," katanya.

Ismawan juga menekankan perlunya pertimbangan sarana pendukung kegiatan pelabuhan (ekspor, impor maupun domestik) yang terintegrasi dan kelancaran aksesnya dalam program pengembangan Terminal Kalibaru oleh Pelindo.

Sementara itu, Ketua DPW ALFI DKI Jakarta, Adil Karim, mengungkapkan pengembangan Terminal Kalibaru masih perlu kajian yang lebih komprehensif terkait aksesnya supaya tidak menambah tingkat kemacetan jalur distribusi dari dan ke Priok.

Namun, Adil mengatakan pengembangan Terminal Kalibaru boleh saja dilakukan tetapi tidak harus dipaksakan. Pasalnya kapasitas terpasang pelabuhan Tanjung Priok saat ini juga belum maksimal.



"Yang paling utama adalah bagaimana akses ke dan dari pelabuhan Priok dicarikan solusinya supaya kelancaran arus barang ekspor dan impor serta domestik dapat tercapai untuk daya saing logistik kita," ucap Adil.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1874 seconds (0.1#10.140)