Transaksi Kartu Kredit BNI Syariah Wajib Pakai PIN

Senin, 06 Juli 2020 - 18:14 WIB
loading...
Transaksi Kartu Kredit...
Direktur Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi menyampaikan mayoritas pemegang kartu kredit syariah Hasanah Card saat ini menggunakan PIN untuk keamanan dan kenyamanan transaksi nasabah. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) per 1 Juli 2020 mewajibkan seluruh transaksi kartu kredit di merchant mesin Electronic Data Capture (EDC) Indonesia menggunakan PIN (Personal Identification Number) 6 digit dan tidak lagi memakai tanda tangan untuk autentikasinya. Hal ini berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia No.16/25/DKSP tanggal 31 Desember 2014 perihal Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu.

Direktur Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi menyampaikan apresiasi kepada nasabah yang mendukung upaya memberikan layanan yang aman dan nyaman sesuai dengan arahan Bank Indonesia. “Alhamdulillah mayoritas pemegang kartu kredit syariah Hasanah Card saat ini menggunakan PIN untuk keamanan dan kenyamanan transaksi nasabah,” kata Iwan di Jakarta, Senin (6/7/2020).

( )

Penggunaan PIN untuk transaksi kartu kredit bertujuan untuk memudahkan dan meningkatkan keamanan transaksi nasabah dibanding tanda tangan. Semua transaksi kartu kredit yang tidak menggunakan autentikasi PIN mulai 1 Juli akan langsung ditolak oleh mesin Electronic Data Capture (EDC) di merchant.

Bagi nasabah yang belum menggunakan PIN, BNI Syariah menyiapkan dua cara aktivasi PIN Hasanah Card di antaranya adalah:

Melalui pengiriman SMS ke 3346

-Untuk Permintaan PIN Hasanah Card Kartu Utama, ketik: RPIN [spasi] 16 digit Nomor Hasanah Card Kartu Utama [spasi] Tanggal Lahir Pemegang Kartu Utama (ddmmyyyy).
Contoh: RPIN 5318570030001234 02091987

-Untuk Permintaan PIN Kartu Tambahan, ketik: RPIN [spasi] 16 digit Nomor Hasanah Card Kartu Tambahan [spasi] Tanggal Lahir Pemegang Kartu Utama (ddmmyyyy).
Contoh : RPIN 5318570030001678 02091987

*RPIN adalah Request Personal Identification Number .

( )

Setelah nasabah melakukan SMS ke 3346 akan mendapatkan PIN 6 Digit yang baru dan bisa merubah PIN sesuai angka yang diinginkan di mesin ATM BNI terdekat.
Permintaan PIN 6 digit Hasanah Card melalui SMS hanya dapat dilakukan dengan nomor ponsel Pemegang Kartu Utama yang telah terdaftar pada system, baik permintaan untuk PIN Kartu Utama maupun PIN Kartu Tambahan.

Tarif pengiriman SMS ke 3346 tergantung tarif yang diberlakukan oleh masing-masing operator, sedangkan untuk SMS balasan dari 3346 akan dikenakan biaya Rp 550,- (termasuk pajak). Setelah menerima SMS balasan dari 3346 yang berisi PIN 6 digit Hasanah Card, BNI Syariah menyarankan segera lakukan penggantian PIN melalui mesin ATM BNI dan mengubah secara berkala PIN untuk keamanan.

Dengan menghubungi Layanan 24 Jam BNI Call 1500046

BNI Syariah menyarankan nasabah untuk segera melakukan update data nomor ponsel (handphone) ke Layanan 24 Jam BNI Call 1500046.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Wisatawan Indonesia...
Wisatawan Indonesia ke Jepang Meningkat Dorong Transaksi Kartu Kredit JCB
Ngopi di Fore Coffee...
Ngopi di Fore Coffee Kini Makin Hemat dengan Kartu Kredit MNC Bank
Generasi Paylater vs...
Generasi Paylater vs Kartu Kredit, Siapa yang Lebih Cerdas dalam Mengelola Utang?
Nikmati Long Weekend...
Nikmati Long Weekend Tahun Baru Imlek dengan Kartu Kredit MNC Bank!
Paylater Digandrungi Gen...
Paylater Digandrungi Gen Z dan Milenial, Tumbuh 3 Kali Lipat Dibanding Kartu Kredit
Wujudkan Smartphone...
Wujudkan Smartphone Samsung Impian-mu dengan Kartu Kredit MNC Bank!
Belanja Makin Hemat...
Belanja Makin Hemat di Astro, Nikmati Sekarang dengan Kartu Kredit MNC Bank
Sambut Tahun Baru 2025...
Sambut Tahun Baru 2025 Bersama MNC Bank
BNI-Pertamina Patra...
BNI-Pertamina Patra Niaga Co-branding Kartu Kredit BNI-MyPertamina
Rekomendasi
Nurul Arifin: Tidak...
Nurul Arifin: Tidak Ada Alasan bagi Letkol Teddy Mundur dari TNI karena Menjabat Seskab
Sinopsis Sinetron Mencintaimu...
Sinopsis Sinetron Mencintaimu Sekali Lagi, Kamis 13 Maret 2025: Arini Menuntut, Emil Frustasi
Menteri ATR/BPN Serahkan...
Menteri ATR/BPN Serahkan 42 Sertifikat HPL Seluas 32.000 Hektare kepada KSAD
Berita Terkini
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
22 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
1 jam yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
1 jam yang lalu
Berapa THR yang Diterima...
Berapa THR yang Diterima PPPK 2025? Cek Kisaran Tanggal Pencairannya
2 jam yang lalu
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
2 jam yang lalu
Infografis
Kartu Jakarta Mahasiswa...
Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul Tak Terdampak Efisiensi Anggaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved