3 Maskapai di Bawah Lion Air Group, Ini Daftarnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Lion Mentari Airlines atau yang biasa dikenal dengan Lion Air adalah maskapai penerbangan bertarif rendah atau (Low Cost Carrier) dengan motto We Make People Fly. Dengan demikian, Lion Air berusaha meyakinkan semua orang bahwa siapapun bisa terbang bersama Lion Air dan juga selalu mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kualitas.
Lion Air resmi berdiri pada 15 November 1999 dan mulai beroperasi pertama kali pada 30 Juni 2000 dengan terbang dari Jakarta menuju Pontianak menggunakan pesawat jenis Boeing 737-200 yang saat itu hanya 2 unit. Maskapai ini didirikan oleh Rusdi Kirana yang kini telah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia di negara Malaysia.
Selain dikenal sebagai pengusaha, ia dikenal juga dengan politikus Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Dalam perjalanannya, Lion Air telah hadir dengan sederet prestasi dan penghargaan, Lion Air juga meraih sertifikasi internasional untuk terus meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat dan pelanggan setianya.
Selain maskapai Lion Air, perusahaan ini memiliki maskapai yang berada di bawah naungan Lion Air Group. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai Lion Air Group, maka berikut adalah maskapai yang berada di bawah naungan Lion Air Group:
1. Lion Air
Dengan penerbangannya yang paling banyak di Lion Air Group, maskapai ini merupakan maskapai terbesar di Indonesia baik dari segi luas pasar dan jumlahnya. Ciri khas Lion Air adalah pesawat ini mengandalkan pesawat dengan berbadan sedang yaitu kelas Boeing 737 dan Airbus 330 di tahun 2018. Pesawat ini bisa mengangkut hingga 36,8 juta penumpangnya.
Di tahun 2019, Lion Air mengoperasikan rata-rata hingga 449 penerbangan per harinya dengan mencakup 269 rute yang terjadwal dan 211 rute charter dengan 41 tujuan domestik dan sebanyak 20 tujuan internasional. Alasan Lion Air menjadi salah satu maskapai favorit masyarakat dikarenakan harga yang ditawarkan oleh maskapai ini terbilang cukup murah. Baca Juga: Spesifikasi Sukhoi Su-34 yang Tabrak Apartemen di Rusia
2. Batik Air
Maskapai Batik Air didirikan pada tahun 2013 oleh Rusdi Kirana. Berbeda dengan maskapai sebelumnya, Batik Air menawarkan sensasi penerbangan premium. Dalam sisi kompetisi, Batik Air merupakan pesaing dari maskapai Garuda Indonesia.
Batik Air menawarkan pelayanan dengan full service carrier dengan maksimum yang diberikan untuk para penumpangnya. Maka dari itu harga tiketnya tentu terbilang mahal dibandingkan dengan pesawat Lion Air.
3. Wings Air
Wings Air adalah maskapai yang berada di naungan PT Wings Abadi Airline yang merupakan salah satu dari anak perusahaan Lion Air Group. Pesawat ini pertama kali menerbangkan pesawatnya dengan rute yang pelosok dan internasional pada 2003. Baca Juga: AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-1B ke Guam di Tengah Prospek Tes Bom Nuklir Korut
Maskapai ini berbeda dengan Lion Air yang menggunakan Boeing, Wings Air lebih memilih pesawat dengan bermanuver untuk rute pendek yaitu ATR. Ciri khas yang dimiliki Wings Air adalah memiliki dua baling-baling dengan posisi menempel di sayapnya, dan hanya dapat mengangkut penumpang sebanyak 78 orang. MG/Nabilah Rofiqoh Duri
Lihat Juga: Lion Air Dituding Naikkan Harga Tiket Pesawat Lewati Batas Atas, Rusdi Kirana Buka Suara
Lion Air resmi berdiri pada 15 November 1999 dan mulai beroperasi pertama kali pada 30 Juni 2000 dengan terbang dari Jakarta menuju Pontianak menggunakan pesawat jenis Boeing 737-200 yang saat itu hanya 2 unit. Maskapai ini didirikan oleh Rusdi Kirana yang kini telah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia di negara Malaysia.
Selain dikenal sebagai pengusaha, ia dikenal juga dengan politikus Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Dalam perjalanannya, Lion Air telah hadir dengan sederet prestasi dan penghargaan, Lion Air juga meraih sertifikasi internasional untuk terus meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat dan pelanggan setianya.
Selain maskapai Lion Air, perusahaan ini memiliki maskapai yang berada di bawah naungan Lion Air Group. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai Lion Air Group, maka berikut adalah maskapai yang berada di bawah naungan Lion Air Group:
1. Lion Air
Dengan penerbangannya yang paling banyak di Lion Air Group, maskapai ini merupakan maskapai terbesar di Indonesia baik dari segi luas pasar dan jumlahnya. Ciri khas Lion Air adalah pesawat ini mengandalkan pesawat dengan berbadan sedang yaitu kelas Boeing 737 dan Airbus 330 di tahun 2018. Pesawat ini bisa mengangkut hingga 36,8 juta penumpangnya.
Di tahun 2019, Lion Air mengoperasikan rata-rata hingga 449 penerbangan per harinya dengan mencakup 269 rute yang terjadwal dan 211 rute charter dengan 41 tujuan domestik dan sebanyak 20 tujuan internasional. Alasan Lion Air menjadi salah satu maskapai favorit masyarakat dikarenakan harga yang ditawarkan oleh maskapai ini terbilang cukup murah. Baca Juga: Spesifikasi Sukhoi Su-34 yang Tabrak Apartemen di Rusia
2. Batik Air
Maskapai Batik Air didirikan pada tahun 2013 oleh Rusdi Kirana. Berbeda dengan maskapai sebelumnya, Batik Air menawarkan sensasi penerbangan premium. Dalam sisi kompetisi, Batik Air merupakan pesaing dari maskapai Garuda Indonesia.
Batik Air menawarkan pelayanan dengan full service carrier dengan maksimum yang diberikan untuk para penumpangnya. Maka dari itu harga tiketnya tentu terbilang mahal dibandingkan dengan pesawat Lion Air.
3. Wings Air
Wings Air adalah maskapai yang berada di naungan PT Wings Abadi Airline yang merupakan salah satu dari anak perusahaan Lion Air Group. Pesawat ini pertama kali menerbangkan pesawatnya dengan rute yang pelosok dan internasional pada 2003. Baca Juga: AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-1B ke Guam di Tengah Prospek Tes Bom Nuklir Korut
Maskapai ini berbeda dengan Lion Air yang menggunakan Boeing, Wings Air lebih memilih pesawat dengan bermanuver untuk rute pendek yaitu ATR. Ciri khas yang dimiliki Wings Air adalah memiliki dua baling-baling dengan posisi menempel di sayapnya, dan hanya dapat mengangkut penumpang sebanyak 78 orang. MG/Nabilah Rofiqoh Duri
Lihat Juga: Lion Air Dituding Naikkan Harga Tiket Pesawat Lewati Batas Atas, Rusdi Kirana Buka Suara
(nng)