Menyemai Harapan di Masa Suram, UMKM Raup Cuan Ditopang GoFood
loading...
A
A
A
"Mendaftarkan diri di GoFood atau aplikasi online digital bahkan di marketplace sebenarnya dia sedang melakukan pemasaran digital dengan jangkauan pasar yang sangat luas. Itu positif," kata dia.
VP Corporate Affairs Food & Groceries Gojek, Rosel Lavina mengatakan, Gojek berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan UMKM melalui berbagai solusi teknologi. Hingga saat ini tercatat jutaan UMKM yang tergabung dengan Gojek.
"Hingga awal Oktober 2022, tercatat ada lebih dari 1,4 juta mitra usaha kuliner yang tergabung di GoFood, dan 99% di antaranya adalah UMKM. Di era digitalisasi saat ini, Kemenkop UKM mencatat 83% UMKM mengandalkan digitalisasi dalam menjalankan usahanya," kata Rosel.
Tak hanya itu, Rosel menilai di tengah kemajuan teknologi saat ini UMKM yang dapat dimanfaatkan juga memiliki tantangan besar seperti literasi digital, pemerataan pembinaan, pelatihan dan fasilitasi. Hadapi tantangan tersebut, Gojek juga memberikan serangkaian solusi seperti program edukasi, pelatihan dan wadah komunitas untuk saling berbagi dan berjejaring.
"Melalui berbagai pelatihan yang dilakukan melalui komunitas, GoFood mendukung UMKM dalam mengelola bisnis dengan lebih efisien dan optimal agar dapat naik kelas," kata Rosel.
Rosel menjelaskan, untuk mengembangkan mitra UMKM, GoFood selama tiga tahun terakhir menyediakan wadah komunitas positif bagi mitra UMKM kuliner agar dapat saling berbagi ilmu dan memperluas jaringan.
Ke depannya, GoFood akan menjembatani dan menghubungkan UMKM kuliner dengan pelanggan yang loyal dan berkualitas. Hal ini didorong melalui visibilitas resto UMKM di aplikasi serta berbagai program untuk mendorong permintaan pelanggan seperti Mode Hemat.
"Mendorong jangkauan ke pelanggan yang tepat melalui GoAds, memperluas akses pasar melalui hadirnya GoFood di Tokopedia, program kolaborasi Gojek dan BTS dan lainnya," tutur dia.
VP Corporate Affairs Food & Groceries Gojek, Rosel Lavina mengatakan, Gojek berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan UMKM melalui berbagai solusi teknologi. Hingga saat ini tercatat jutaan UMKM yang tergabung dengan Gojek.
"Hingga awal Oktober 2022, tercatat ada lebih dari 1,4 juta mitra usaha kuliner yang tergabung di GoFood, dan 99% di antaranya adalah UMKM. Di era digitalisasi saat ini, Kemenkop UKM mencatat 83% UMKM mengandalkan digitalisasi dalam menjalankan usahanya," kata Rosel.
Tak hanya itu, Rosel menilai di tengah kemajuan teknologi saat ini UMKM yang dapat dimanfaatkan juga memiliki tantangan besar seperti literasi digital, pemerataan pembinaan, pelatihan dan fasilitasi. Hadapi tantangan tersebut, Gojek juga memberikan serangkaian solusi seperti program edukasi, pelatihan dan wadah komunitas untuk saling berbagi dan berjejaring.
"Melalui berbagai pelatihan yang dilakukan melalui komunitas, GoFood mendukung UMKM dalam mengelola bisnis dengan lebih efisien dan optimal agar dapat naik kelas," kata Rosel.
Rosel menjelaskan, untuk mengembangkan mitra UMKM, GoFood selama tiga tahun terakhir menyediakan wadah komunitas positif bagi mitra UMKM kuliner agar dapat saling berbagi ilmu dan memperluas jaringan.
Ke depannya, GoFood akan menjembatani dan menghubungkan UMKM kuliner dengan pelanggan yang loyal dan berkualitas. Hal ini didorong melalui visibilitas resto UMKM di aplikasi serta berbagai program untuk mendorong permintaan pelanggan seperti Mode Hemat.
"Mendorong jangkauan ke pelanggan yang tepat melalui GoAds, memperluas akses pasar melalui hadirnya GoFood di Tokopedia, program kolaborasi Gojek dan BTS dan lainnya," tutur dia.
(akr)