Inilah UMKM Unggulan Program Inkubasi Digital Entrepreneur Academy
loading...
A
A
A
JAKARTA - Beragam dukungan bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) agar terus berkembang dan naik kelas terus mengalir. Salah satunya melalui program Peruri Digital Entrepreneur Academy yang digelar oleh Perum Peruri sejak 12 Agustus 2022 lalu, di mana Peruri juga memberikan bantuan pendanaan UMK kepada 16 UMKM.
Kepala Biro Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Peruri Ratih Sukma Pratiwi menjelaskan, Peruri Digital Entrepreneur Academy merupakan program inkubasi, pembinaan dan pendampingan bagi UMKM bertujuan untuk meningkatkan kapasitas serta kapabilitas UMKM dalam menghadapi era industri 4.0.
“UMKM merupakan tulang punggung ekonomi nasional karena menyerap tidak kurang dari 95% tenaga kerja di Indonesia, sehingga kami merasa perlu memberikan pendampingan dan pembinaan agar UMKM terus maju dan naik kelas,” ujarnya melalui keterangan pers, dikutip Rabu (2/11/2022).
Menurut dia, dukungan Peruri ini merupakan bagian dari pelaksanaan TJSL perusahaan yang selaras dengan Sustainable Development Goals nomor delapan yaitu menyediakan pekerjaan yang layak dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
Lebih lanjut dia menerangkan, program Peruri Digital Entrepreneur Academy diikuti oleh 25 UMKM yang bergerak di bidang food, fashion dan craft/kerajinan.
Selama 10 pekan, para peserta telah dibekali pengetahuan secara intensif untuk mengembangkan usahanya. Seluruh UMKM nantinya akan didampingi untuk dipantau perkembangannya terutama untuk mengukur efektivitas hasil inkubasi.
“Rangkaian program telah dilakukan secara intensif dan berkelanjutan dengan didampingi oleh narasumber dan tim fasilitator UMKM professional untuk mengakselerasi pemenuhan naik kelas,” bebernya.
Hasil penilaian di lapangan, para peserta memiliki komitmen yang tinggi, aktif, antusias dan saling memberi semangat untuk sama-sama bisa naik kelas terlihat dari progress implementasi yang dilakukan selama mengikuti program.
Pembekalan materi yang disampaikan berkaitan dengan strategi bisnis, digital marketing, branding identity dan strategy, perbaikan pencatatan keuangan dan foto produk.
Kepala Biro Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Peruri Ratih Sukma Pratiwi menjelaskan, Peruri Digital Entrepreneur Academy merupakan program inkubasi, pembinaan dan pendampingan bagi UMKM bertujuan untuk meningkatkan kapasitas serta kapabilitas UMKM dalam menghadapi era industri 4.0.
“UMKM merupakan tulang punggung ekonomi nasional karena menyerap tidak kurang dari 95% tenaga kerja di Indonesia, sehingga kami merasa perlu memberikan pendampingan dan pembinaan agar UMKM terus maju dan naik kelas,” ujarnya melalui keterangan pers, dikutip Rabu (2/11/2022).
Menurut dia, dukungan Peruri ini merupakan bagian dari pelaksanaan TJSL perusahaan yang selaras dengan Sustainable Development Goals nomor delapan yaitu menyediakan pekerjaan yang layak dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
Lebih lanjut dia menerangkan, program Peruri Digital Entrepreneur Academy diikuti oleh 25 UMKM yang bergerak di bidang food, fashion dan craft/kerajinan.
Selama 10 pekan, para peserta telah dibekali pengetahuan secara intensif untuk mengembangkan usahanya. Seluruh UMKM nantinya akan didampingi untuk dipantau perkembangannya terutama untuk mengukur efektivitas hasil inkubasi.
“Rangkaian program telah dilakukan secara intensif dan berkelanjutan dengan didampingi oleh narasumber dan tim fasilitator UMKM professional untuk mengakselerasi pemenuhan naik kelas,” bebernya.
Hasil penilaian di lapangan, para peserta memiliki komitmen yang tinggi, aktif, antusias dan saling memberi semangat untuk sama-sama bisa naik kelas terlihat dari progress implementasi yang dilakukan selama mengikuti program.
Pembekalan materi yang disampaikan berkaitan dengan strategi bisnis, digital marketing, branding identity dan strategy, perbaikan pencatatan keuangan dan foto produk.