Perkuat Industri Nasional, Petrokimia Gresik Kaji Bangun Pabrik Asam Nitrat & Amonium Nitrat

Jum'at, 04 November 2022 - 16:26 WIB
loading...
Perkuat Industri Nasional,...
Upaya Petrokimia Gresik dalam mendukung kemandirian industri nasional kembali diwujudkan dengan melakukan kajian pembangunan pabrik Asam Nitrat dan Amonium Nitrat. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Upaya Petrokimia Gresik dalam mendukung kemandirian industri nasional kembali diwujudkan dengan melakukan kajian pembangunan pabrik Asam Nitrat dan Amonium Nitrat.

Rencana ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) joint study antara Petrokimia Gresik dengan PT Dahana (Persero) yang disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence Expo dan Forum 2022 di Jakarta, Rabu (2/11/2022).



Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan, pihaknya bersama PT Dahana (Persero) yang berpengalaman dalam tata niaga Asam Nitrat dan Amonium Nitrat akan membentuk tim untuk menyusun Pre Feasibility Study pembangunan pabrik Asam Nitrat dan Amonium Nitrat di area pabrik Petrokimia Gresik.

Sebagai informasi, Asam Nitrat dan Amonium Nitrat merupakan produk turunan dari Pabrik Amoniak. Petrokimia Gresik saat ini memiliki dua pabrik Amoniak dengan kapasitas produksi 1.105.000 ton per tahun. Selain itu, tambahan pasokan gas sebesar 150 MMSCFD juga akan dimanfaatkan untuk pengembangan pabrik Amoniak-Urea (Amurea) III.

"Petrokimia Gresik memiliki potensi besar untuk mendirikan pabrik Asam Nitrat dan Amonium Nitrat yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pupuk berbasis Nitrat," kata Dwi Satriyo dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat (4/11/2022).

Seperti diketahui, saat ini Petrokimia Gresik memiliki pupuk NPK bermerek Petro Nitrat dengan formulasi 16-16-16 yang mengandung Nitrogen dalam bentuk Nitrat untuk tanaman hortikultura dan buah-buahan. Selain itu, Amonium Nitrat nantinya juga akan dimanfaatkan sebagai bahan baku oleh PT Dahana (Persero).

Dalam kajian awal, kebutuhan Asam Nitrat dan Amonium Nitrat dalam negeri cukup tinggi dan diperkirakan akan terus meningkat. Sehingga rencana pembangunan pabrik ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan Amonium Nitrat dalam negeri dan sebagai upaya substitusi bahan baku impor.

"Hal ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden RI untuk mengurangi penggunaan produk-produk impor. Sehingga Pabrik Amonium Nitrat ini sangat strategis untuk mendukung kemandirian ekonomi bangsa," kata Dwi Satriyo.



Lebih lanjut Ia menambahkan, Asam Nitrat dan Amonium Nitrat Petrokimia Gresik ke depan diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri, tapi juga pasar ekspor. Dimana Amonium Nitrat menjadi salah satu komoditas yang akan diperdagangankan melalui kantor perwakilan Pupuk Indonesia di Dubai yang baru-baru ini diresmikan.

"Dengan demikian, upaya ini sekaligus menjadi komitmen Petrokimia Gresik dalam mendukung Pupuk Indonesia selaku holding, untuk go global seperti arahan Menteri BUMN Erick Thohir," katanya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Permintaan Properti...
Permintaan Properti Lewat Rumah123 Capai Lebih 500.000 Tiap Kuartal
Accor Perkuat Jaringan...
Accor Perkuat Jaringan di Malaysia, ibis Styles Sepang KLIA Dibuka
HGBT Dilanjutkan, Kadin...
HGBT Dilanjutkan, Kadin dan Inaplas Optimistis Sektor Industri Makin Kompetitif
Tribhakti Inspektama...
Tribhakti Inspektama Buka Pelayanan VPTI untuk Perluasan 5 Komoditas Baru
Indonesia Economic Summit...
Indonesia Economic Summit 2025 Digelar, Penghubung Strategis Swasta, Pemerintah, dan Mitra global
PHK Raksasa Minyak Terus...
PHK Raksasa Minyak Terus Berlanjut, Chevron Bakal Pecat 8.000 Karyawan
Perkuat Industri Petrokimia...
Perkuat Industri Petrokimia RI, Pemerintah Perlu Contoh Korsel
Pupuk Kaltim Teken Kontrak...
Pupuk Kaltim Teken Kontrak EPC: Pabrik Soda Ash Pertama di Indonesia Siap Dibangun
Inaplas Beberkan Dampak...
Inaplas Beberkan Dampak Positif Perpanjangan HGBT ke Sektor Industri
Rekomendasi
Panja RUU TNI Sebut...
Panja RUU TNI Sebut Usulan Penempatan Tentara di KKP dan Tangani Narkoba Dihapus
Netanyahu dan Bos Shin...
Netanyahu dan Bos Shin Bet Berseteru Hebat, Israel Terancam Perang Saudara
Pendiri Tentara Bayaran...
Pendiri Tentara Bayaran Blackwater: Militer Rusia Menjadi Lebih Pintar Melawan Senjata AS
Berita Terkini
Awam Gelap Ekonomi RI,...
Awam Gelap Ekonomi RI, Mayoritas Para Ahli Sepakat Memburuk dari 3 Bulan Lalu
7 menit yang lalu
Deretan Saham Ini Berjatuhan...
Deretan Saham Ini Berjatuhan Saat IHSG Terjun Bebas 5 Persen ke 6.146
1 jam yang lalu
Perdagangan Saham Dibekukan...
Perdagangan Saham Dibekukan usai IHSG Ambruk 5%
1 jam yang lalu
Berapa THR Polisi dan...
Berapa THR Polisi dan TNI di 2025? Simak Komponen Gaji dan Tunjangannya
2 jam yang lalu
Ketakutan Resesi AS...
Ketakutan Resesi AS dan Perang Timur Tengah Mengangkat Harga Emas ke Rekor Sepanjang Masa
3 jam yang lalu
Raksasa Ritel Asal AS...
Raksasa Ritel Asal AS di Ambang Kebangkrutan, Ratusan Toko Terancam Tutup
4 jam yang lalu
Infografis
Total 27 Hari, Hari...
Total 27 Hari, Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved