Cari Duit di Bursa, NINE Siap Hadapi Persaingan

Rabu, 16 November 2022 - 14:43 WIB
loading...
Cari Duit di Bursa,...
Relaksasi OJK dimanfaatkan perusahaan untuk mencari dana di bursa saham. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Dalam rangka mendorong perusahaan untuk melantai di Bursa Efek Indonesia ( BEI ), Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) telah melakukan sejumlah relaksasi. Langkah itu dimanfaatkan oleh PT Techno9 untuk mengambil relaksasi, dan saat ini merupakan saat yang tepat bagi perusahaan untuk melakukan proses penawaran awal yang berlangsung pada 14 -17 November 2022.



Dalam penawaran tersebut perseroan menjual sebanyak banyaknya 432 juta saham atas nama atau 20,03% dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum perdana saham (IPO) dengan nilai nominal Rp10. Techno9 membanderol harga penawaran di kisaran harga Rp70-90 setiap saham. Jumlah dana yang diharapkan dapat dihimpun dari IPO ini sebanyak-banyaknya Rp30,24 miliar sampai dengan Rp38,88 miliar.

Seluruh dana yang diperoleh dari IPO setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan sekitar 52,66% sebagai modal kerja guna mendukung pengembangan kegiatan usaha seperti pembelian barang dagangan dan persediaan barang, biaya penyelenggaraan pelatihan, maupun operasional kantor.

Sekitar 32,09% akan digunakan untuk pembukaan sebanyak kurang lebih 19 service point beserta sarana pendukungnya yang tersebar di Jawa, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan. Sekitar 15,25% akan digunakan untuk pembelian gudang penyimpanan (ruang stok barang) serta sebagai ruang penunjang operasional.

Di tengah persaingan usaha yang ketat di bidang penyedia solusi teknologi informasi, PT Techno9 Indonesia Tbk mampu menembus persaingan yang telah dibuktikan dengan pertumbuhan performa. Direktur IT PT Techno9 Indonesia Tbk Irwan Dharma mengungkapkan manajemen yang berpengalaman selama lebih dari 15 tahun telah mampu memahami seluk beluk pasar serta perilaku konsumen.

"Jadi perseroan dapat menyusun strategi penjualan dan pemasaran produk dan jasa yang tepat efektif dan efisien," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (16/11/2022).

Di awal pertumbuhan, penjualan perangkat keras menjadi kontributor tertinggi. Sebagai upaya untuk mengoptimalkan pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan PT Techno9 Indonesia Tbk akan meluncurkan aplikasi Kesehatan dan aplikasi Pendidikan.

Irwan optimistis pihaknya mampu bersaing di pasaran. Dengan hadirnya aplikasi Kesehatan (Healthcare App) bukan hanya sebagai sebuah bentuk perkembangan teknologi saja, namun lebih kepada kemudahan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan. Healthcare app menjadi salah satu kunci untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layananan kesehatan secara online.

Sistem operasionalnya dibuat mudah dan sederhana, sehingga tidak menyulitkan pengguna dalam mengakses fitur-fitur yang ada di dalamnya. Pelayanan kesehatan bisa didapatkan secara komprehensif mulai dari konsultasi, pengobatan, hingga pemeriksaan pra dan pasca-pengobatan.

Pengurangan mobilitas selama masa pandemi memang cukup merubah pola masyarakat terutama dalam hal kesehatan. Apabila saat ini banyak yang membatasi kunjungan per harinya.



Irwan optimistis bahwa aplikasi yang akan diluncurkan tersebut akan memiliki prospek yang baik karena bidang Kesehatan dan Pendidikan adalah dua hal yang paling penting dalam pembentukan manusia yang berkualitas.

“Apalagi pemerintah telah memberikan anggaran yang besar terhadap bidang kesehatan dan Pendidikan,” pungkas Irwan.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1553 seconds (0.1#10.140)