Kereta Legend Argo Parahyangan Tidak Jadi Pensiun, Ini Alasannya
loading...
Pemerintah menegaskan tidak ada niatan untuk memensiunkan Kereta Api Argo Parahyangan. FOTO/dok.KAI
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menegaskan bahwa Kereta Api Argo Parahyangan tidak jadi dipensiunkan karena beda jalur dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Plt Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menegaskan saat ini KA Argo Parahyangan masih tetap beroperasi, dan belum ada langkah kedepannya menghentikan pengoperasian KA Argo.
"Kalo Argo Parahyangan itu kami belum ada konsep untuk memberhentikan itu, saat ini masih berjalan," ujar dia dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/12/2022).
Risal menjelaskan jalur dan pasar dari kereta Argo Parahyangan dan Kereta Cepat Jakarta-bandung berbeda.
"Jadi Kementerian Perhubungan belum membuat program untuk menghentikan Argo Parahyangan dalam waktu dekat maupun jangka menengah karena berbeda jalur yang dilalui oleh kereta cepat," katanya.
Adapun isu terkait dengan pemberhentian KA Argo Parahyangan sudah bergulir sejak November lalu, dan isu tersebut ramai diperbincangkan oleh netizen di media sosial. Pemerintah terus mengebut pekerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) untuk memastikan ketepatan waktu pengoperasiannya pada Juni 2023.
Direktur Utama PT KCJB Dwiyana Slamet Riyadi mengungkapkan progres pengerjaan KCJB saat ini telah mencapai 82,4 persen. "Kemudian secara total memang progres investasi di 91,7 persen sementara progres konstruksi di 82,4 persen," kata dia.
Plt Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menegaskan saat ini KA Argo Parahyangan masih tetap beroperasi, dan belum ada langkah kedepannya menghentikan pengoperasian KA Argo.
"Kalo Argo Parahyangan itu kami belum ada konsep untuk memberhentikan itu, saat ini masih berjalan," ujar dia dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/12/2022).
Risal menjelaskan jalur dan pasar dari kereta Argo Parahyangan dan Kereta Cepat Jakarta-bandung berbeda.
"Jadi Kementerian Perhubungan belum membuat program untuk menghentikan Argo Parahyangan dalam waktu dekat maupun jangka menengah karena berbeda jalur yang dilalui oleh kereta cepat," katanya.
Adapun isu terkait dengan pemberhentian KA Argo Parahyangan sudah bergulir sejak November lalu, dan isu tersebut ramai diperbincangkan oleh netizen di media sosial. Pemerintah terus mengebut pekerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) untuk memastikan ketepatan waktu pengoperasiannya pada Juni 2023.
Direktur Utama PT KCJB Dwiyana Slamet Riyadi mengungkapkan progres pengerjaan KCJB saat ini telah mencapai 82,4 persen. "Kemudian secara total memang progres investasi di 91,7 persen sementara progres konstruksi di 82,4 persen," kata dia.
(nng)
Lihat Juga :
