Kolaborasi Dorong Percepatan Ekosistem Kendaraan Listrik

Rabu, 21 Desember 2022 - 13:30 WIB
loading...
Kolaborasi Dorong Percepatan...
Pemerintah bersama industri terus mendorong percepatan ekosistem kendaraan listrik. FOTO/Shutterstock
A A A
JAKARTA - Pemerintah bersama industri terus berkolaborasi mendorong percepatan ekosistem kendaraan listrik . Hal itu sejalan dengan Perpres Nomor 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.

"Pemerintah mempunyai target KBLBB di instansi pemerintah di 2030 untuk roda empat mencapai 132 ribu unit dan roda dua mencapai 298 ribu unit," ujar Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Dirjen ILMATE) Kementerian Perindustrian Taufiek Bawazier dalam webinar bertajuk Mengintip Peluang Pembiayaan dari Kendaraan Listrik bagi Industri Keuangan di Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Menurut dia pemerintah juga mendorong kerja sama B2B untukride hailingdan logistik dalam penggunaan kendaraan listrik, dan sektor asuransi dan finance dalam pembiayaan serta penjaminan sehingga mempercepat implementasi Kendaran Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).



Dia berharap insentif dan relaksasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dapat membuat industri keuangan semakin bergairah menyalurkan pembiayaan kendaraan listrik. Sebagai informasi, OJK telah mengeluarkan berbagai stimulus dan relaksasi bagi seluruh sektor keuangan.

Salah satu stimulus OJK untuk sektor perbankan dan multifinance ialah terkait perhitungan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) di perbankan atau bobot risiko aset di multifinance. Insentif ini menurunkan bobot risiko kredit (ATMR) menjadi 50 persen bagi produksi dan konsumsi KBLBB dari semula 75 persen yang dikeluarkan sejak tahun 2020 dan diperpanjang hingga 31 Desember 2023.

"Seiring dengan penurunan bobot risiko kredit bagi kendaraan bermotor, kami berharap dukungan dari sektor keuangan dalam pembiayaan kendaraan listrik sehingga dapat membantu pemerintah dalam mempercepat popularisasi kendaraan listrik," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, EVP Pengembangan Produk Niaga PLN Awaluddin Hafid menuturkan 1 liter BBM mobil dengan jarak tempuh 10 km setara dengan penggunaan 1,5 kWh mobil listrik. Emisi karbon 1 liter
BBM setara dengan 2,6 Kg CO2 dan emisi carbon 1,5 kWh setara dengan 1,27 kg CO2, sehingga penggunaan kendaraanlistrik dapat menurunkan emisi sebesar 51% CO2.

Sebab itu, PLN secara konsisten mendorong pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik melalui berbagai inisiatif dan program-program di seluruh Indonesia. Diantaranya dengan membangun Infrastruktur pengisian kendaraan listrik, Aplikasi PLN Mobile yang telah menyediakan fitur EV Vehicle dan Marketplace. Stimulus berupa diskon tarif pengisian, diskon tambah daya dan penyambungan baruuntuk EV Home Charger.

"Lalu, kerja sama dengan ATPM Kendaraan Listrik roda 2 dan roda 4, dan PLN mempersiapkan bisnis kemitraan franchising Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) maupun Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU)," jelasnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
IHSG Berpotensi Lanjutkan...
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan ke 6.700, Investor Pantau Data Inflasi
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
Perusahaan AS Tetap...
Perusahaan AS Tetap Ekspansi di Tengah Kebijakan Efisiensi Pemerintah
Perluas Layanan Pembiayaan,...
Perluas Layanan Pembiayaan, SIF Perluas Jangkauan hingga Makassar
Kolaborasi Perusahaan...
Kolaborasi Perusahaan Asuransi Ini dan Perbankan Hadirkan Perlindungan Unik
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
IHSG Hari Ini Berakhir...
IHSG Hari Ini Berakhir Perkasa di Level 6.678, Nilai Transaksi Tembus Rp10,05 T
Tarik Ulur Kenaikan...
Tarik Ulur Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Begini Kabar Terbarunya
Rekomendasi
HNSI Yakin Koperasi...
HNSI Yakin Koperasi Desa Merah Putih Momen Tingkatkan Taraf Hidup Nelayan
Perbandingan SUV Off-road...
Perbandingan SUV Off-road Tampang Urban Jetour T2 dan Jetour T1 yang Akan Masuk Indonesia
Tragedi Polisi Tidur...
Tragedi Polisi Tidur Raksasa di Klaten! Viral, Makan Korban, Akhirnya Rata dengan Tanah!
Berita Terkini
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
39 menit yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
1 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
1 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
1 jam yang lalu
Kementerian BUMN Dorong...
Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Lewat Workshop Media Sosial Berbasis AI
1 jam yang lalu
Kinerja Positif, Indonesia...
Kinerja Positif, Indonesia Re Catat Laba Konsolidasi Rp72,7 Miliar di 2024
2 jam yang lalu
Infografis
Ini Kriteria Penerima...
Ini Kriteria Penerima Diskon 50% Tarif Listrik di Awal 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved