IHSG Berakhir di Zona Merah, Bursa Jepang Ambruk 5,40%

Selasa, 09 Februari 2016 - 16:47 WIB
IHSG Berakhir di Zona Merah, Bursa Jepang Ambruk 5,40%
IHSG Berakhir di Zona Merah, Bursa Jepang Ambruk 5,40%
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini Selasa (9/2/2016) ditutup masih betah di zona merah ketika mayoritas bursa Asia masih libur tahun baru Imlek saat pasar saham Jepang tenggelam cukup dalam. IHSG hari ini berakhir melemah 30,32 poin atau 0,63% ke level 4.768,62.

Pada sesi pembukaan IHSG berada di jalur negatif, turun 51,45 poin atau 1,07% ke level 4.747,50. Dan pada sesi I IHSG masih tertekan 44,52 poin atau 0,93% ke posisi 4.754,42, sementara pada perdagangan kemarin ditutup menghijau dengan kenaikan sebesar 133,13 poin atau 2,85% ke level 4.798,95.

Dilansir Reuters, bursa saham Asia pada hari ini bergerak variatif, saat pasar saham Jepang anjlok karena melemahnya obligasi ke posisi terendah untuk pertama kalinya. Yen Jepang sendiri menguat terhadap dolar Amerika Serikat (USD) ke level terendah dalam 15 bulan terakhir dan harga emas global juga melesat naik.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang tercatat melemah 1,2% ketika pasar saham Australia juga menyusut. Pelemahan terjadi merata yang juga dialami oleh beberapa bursa saham Eropa dimana Jerman DAX jatuh 0,7% dan Inggris FTSE menyusut 0,5%.

Adapun Indeks Nikkei 225 hingga penutupan masih anjlok cukup dalam dengan pelemahan sebesar 918,86 poin atau 5,40% ke level 16.085,44. Sementara tiga indeks utama Asia masih libur tahun baru Imlek. Pada akhir pekan kemarin Hang Seng menguat 105,08 poin atau 0,55% ke posisi 19.288,17.

Sedangkan indeks Straits Times naik 64,72 poin atau 2,53% ke level 2.623,21 dan Indeks Shanghai melemah 17,53 poin atau 0,63% ke level 2.763,49 pada perdagangan terakhir, akhir pekan kemarin. Sektor saham hari ini mayoritas melemah dengan yang terdalam adalah sektor infrastruktur yang turun 1.58%.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,66 triliun dengan 3,46 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai Rp337 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,94 triliun dan aksi beli Rp2,28 triliun. Tercatat 109 saham menguat, 165 melemah, dan 98 stagnan.

Beberapa saham-saham yang menguat di antaranya PT Gudang garam Tbk (GGRM) naik Rp400 menjadi Rp60.600, PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) naik Rp130 menjadi Rp4.625 serta PT Astra International Tbk (ASII) melonjak naik Rp125 menjadi Rp6.775.

Sementara, saham-saham yang menurun di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) melemah Rp525 menjadi Rp26.475, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menyusut Rp100 menjadi Rp17.500 serta PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK) turun Rp55 menjadi Rp1.415.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5203 seconds (0.1#10.140)