Emas Dunia Alami Penurunan Terbesar dalam 15 Bulan

Selasa, 30 September 2014 - 17:17 WIB
Emas Dunia Alami Penurunan Terbesar dalam 15 Bulan
Emas Dunia Alami Penurunan Terbesar dalam 15 Bulan
A A A
LONDON - Harga emas dunia jatuh di dekat level terendah sejak Januari lalu, dan merupakan penurunan bulanan terbesar dalam 15 bulan.

Kondisi ini terdorong dolar AS (USD) yang lebih kuat, seiring tanda-tanda membaiknya perekonomian Amerika.

Logam mulia telah jatuh 6% (tertinggi sejak Juni 2013) pada 25 September lalu, menghapus keuntungan tahun ini (dipicu ketegangan di Ukraina dan Timur Tengah).

Bullion
sempat tenggelam 28% pada 2013 atas ekspektasi Federal Reserve (The Fed) akan mengurangi pembelian aset.

Sementara USD naik di tengah membaiknya data ekonomi AS, setelah pembuat kebijakan Fed menaikkan perkiraan suku bunga. Sementara bank sentral di Eropa dan Asia mempertahankan atau memperluas stimulus guna memacu pertumbuhan ekonomi.

UBS AG mencatat harga emas di dekat USD1.200 per ons dapat menarik permintaan fisik.

"Penyimpangan dalam kebijakan moneter antara Fed dan bank sentral lainnya akan lebih mendongkrak USD dan membebani emas," kata Zhu Runyu, analis di CITICS Futures Co, unit broker terbesar di China, seperti dilansir dari Bloomberg, Selasa (30/9/2014).

"Seiring dengan memudarnya ketegangan geopolitik, emas juga kehilangan dukungan harga pada tahun ini," tambahnya.

Emas untuk pengiriman segera turun 0,4% sebesar USD1.210,94 pada pukul 10.28 di London.

Angka sempat mencapai USD1.207,04 pada 25 September, terendah sejak 2 Januari, dan ditetapkan penurunan 8,8% untuk kuartal ini.

Di sisi lain, emas untuk pengiriman Desember turun 0,7% menjadi USD1.210,80 di Comex, New York.

Suku bunga yang tinggi mengurangi daya tarik emas karena logam hanya menawarkan investor kembali melalui kenaikan harga. Sementara USD yang lebih kuat biasanya memotong permintaan logam sebagai penyimpan nilai.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6781 seconds (0.1#10.140)