Target Konsumsi BBM Sektor Listrik Tahun Depan 8,5%

Kamis, 02 Oktober 2014 - 18:36 WIB
Target Konsumsi BBM Sektor Listrik Tahun Depan 8,5%
Target Konsumsi BBM Sektor Listrik Tahun Depan 8,5%
A A A
JAKARTA - Pemerintah berupaya menurunkan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sektor kelistrikan tahun depan hanya 8,5%.

"Listrik pakai BBM akan turun. Di tahun depan itu hanya 8,5%. Ini salah satu cara pemerintah menurunkan penggunaan minyak untuk pembangkit," kata Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jarman di Jakarta, Kamis (2/10/2014).

Dia menargetkan, persentase penggunaan BBM bagi pembangkit listrik di 2020 hanya sebesar 1%. Penggunaan BBM bagi pembangkit listrik hanya dipakai untuk daerah remote (terpencil).

Dalam waktu dekat pihaknya optimis pembangkit listrik di Pulau Jawa tak menggunakan BBM. Bahkan di Bali akan diarahkan penggunaan CNG bagi pembangkit listrik.

"Dengan cara itu, kami mengarahkan penggunaan CNG ke pulau-pula kecil, sehingga mengurangi pemakaian BBM ke pembangkit listrik," ucapnya.

Lebih lanjut, kata Jarman, tren penggunaan pembangkit listrik ke depan akan dimaksimalkan dengan sumber batubaru dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Selain itu, pemerintah juga akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dalam meningkatkan rasio elektrifikasi nasional.

"PLTG nanti juga akan dibangun untuk peak atau dalam kondisi beban puncak ini dinyalakan," pungkas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5266 seconds (0.1#10.140)