IHSG Sesi I Gagal Bertahan di Zona Hijau

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini gagal mempertahankan posisinya di zona hijau. IHSG terkoreksi 5,18 poin atau 0,09% ke level 5.461,69.

IHSG pagi tadi dibuka berhasil rebound, dengan menguat 11,23 poin atau 0,20% ke level 5.478,10. Sementara IHSG kemarin berakhir memerah pasca rilis inflasi Maret sebesar 0,17%. IHSG anjlok 51,81 poin atau 0,94% menjadi 5.466,87.

Pelemahan itu di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara siang ini, bursa Asia masih positif.

Indeks Hang Seng menguat 111,19 poin atau 0,44% ke level 25.193,94; indeks Shanghai naik 7,30 poin atau 0,19% ke level 3.817,60; indeks Straits Times bertambah 5,97 poin atau 0,17% ke 3.452,25; dan indeks Nikkei 225 melonjak 343,86 poin atau 1,81% ke 19.378,70.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,81 triliun dengan 3,64 miliar saham diperdagangkan dan transaksi beli asing Rp81,17 miliar. Tercatat 140 saham naik, 120 saham melemah dan 111 saham stagnan.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) naik Rp75 menjadi Rp4.140, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.150 menjadi Rp52.150 dan PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp25 menjadi Rp8.200.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp925 menjadi Rp19.025, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) turun Rp175 menjadi Rp7.500, dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) susut Rp90 menjadi Rp1.695.