Rupiah Ditutup Merosot Dipicu Kekhawatiran Utang Yunani

Selasa, 21 April 2015 - 16:38 WIB
Rupiah Ditutup Merosot Dipicu Kekhawatiran Utang Yunani
Rupiah Ditutup Merosot Dipicu Kekhawatiran Utang Yunani
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini ditutup merosot karena kekhawatiran terhadap utang Yunani. Pelemahan ini di tengah melesatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah ditutup pada level Rp12.979/USD, terkoreksi 35 poin dibanding posisi penutupan sebelumnya di level Rp12.944/USD.

Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg hari ini pada level Rp12.955/USD. Posisi itu 63 poin dibanding kemarin di level Rp12.892/USD.

Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp12.964/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.927/USD dan terlemah di level Rp12.982/USD.

Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp12.945/USD, dengan kisaran harian Rp12.854-Rp12.997/USD. Posisi tersebut melemah 35 poin dibanding hari sebelumnya Rp12.910/USD.

Sementara posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp12.842/USD. Posisi ini terapresiasi 33 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di level Rp12.875/USD.

Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, melemahnya rupiah hari ini karena menguatnya USD terimbas kembali mencuatnya berita krisis utang Yunani seiring dengan semakin dekatnya waktu jatuh tempo pembayaran utang negara itu.

"Sentimen negatif pelaku pasar berdampak terhadap meningkatnya permintaan USD dan berdampak pada terhadap rupiah kembali melemah," kata dia, Selasa (21/4/2015).

Adapun IHSG hari ini berhasil melesat didukung aksi beli asing dan seiring positifnya bursa Asia. IHSG melompat 59,77 poin atau 1,11% ke level 5.460,57.

(Baca: Rupiah Bertahan di Zona Merah Siang Ini)
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5912 seconds (0.1#10.140)