Furnitur Cantik Penghias Taman

Rabu, 13 Mei 2015 - 07:36 WIB
Furnitur Cantik Penghias Taman
Furnitur Cantik Penghias Taman
A A A
Eksplorasi desain furnitur outdoor kerap dianggap lebih sempit dan sulit dikembangkan. Selain karena area outdoor tidak banyak mewadahi aktivitas, faktor cuaca juga membatasi penggunaan jenis materialnya.

Salah satu furnitur yang biasanya diaplikasikan di area ini yaitu bangku. Meskipun varian materialnya terbatas, bentuknya tetap bisa dikembangkan sejauh kreativitas kita menjangkaunya.

Misalkan dengan mengolahnya menjadi arbor bench . “Arbor bench merupakan perpaduan antara bangku taman dan pergola. Pergola di atasnya bisa dijadikan peneduh ataupun hiasan. Umumnya di kedua sisi bangku terdapat terali sebagai aksesori yang membuat furnitur ini terlihat lebih menarik,” kata desainer eksterior Herlin Wibowo. Pergola pada arbor bench cenderung ditampilkan menggunakan gaya modern, dengan menghindari penggunaan ornamen yang berlebihan.

Untuk kesan yang lebih simpel, diaplikasikan pola garis-garis lurus dan tegas. Meski gaya minimalis identik dengan desain rigid dan kaku, pola lengkungan yang dinamis bisa menjadi desain alternatif pada elemen ini. “Hindari kesan klasik pada arbor bench dengan menggunakan pendekatan kontemporer dan eksperimental. Pertahankan warnawarna material industrial modern, seperti hitam, abu-abu, silver , atau putih. Warna material kayu yang natural tidak akan mengurangi kesan modern. Agar tetap elegan, hindari penggunaan warna-warna playful ,” urai Herlin.

Selain arbor bench , terdapat pula planter bench , yaitu penggabungan bangku dengan pot tanaman. Sementara itu, floating bench atau bangku melayang digabungkan dengan retaining wall . Berhubung arbor bench digabungkan dengan pergola, maka ukurannya lebih besar daripada bangku taman biasa. Jika planter bench berorientasi horizontal, arbor bench lebih besar secara vertikal. Selain bentuk tunggal, ada juga yang terdiri dari dua buah bangku, baik berhadapan maupun bersisian.

Kayu dan besi merupakan material yang umum digunakan untuk furnitur ini. Desain atapnya bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan selera kita, baik atap runcing, melengkung, maupun datar. “Jika hendak dijadikan peneduh, sebaiknya menggunakan atap tertutup. Namun, jika ingin dijadikan pergola hiasan, gunakan desain terali yang terbuka,” saran Herlin. Agar berkesan kontemporer, hindari finishing kasar dan rustic .

Sebaliknya, maksimalkanlah finishing halus, bentuk-bentuk bersudut, serta garisgaris lurus untuk memunculkan kesan minimalis. Material industri seperti metal, baja, atau aluminium bisa dijadikan pilihan. Kaca juga dapat Anda gunakan untuk bagian atap furnitur ini demi melindungi area bawah pergola dari curahan air hujan.

Aprilia s andyna
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4115 seconds (0.1#10.140)