Mendag: Pasokan Beras Tergantung Hasil Panen
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel menjelaskan, dalam penentuan pasokan beras cukup atau tidak tergantung pada suplai dari hasil panen. Hal ini akan menentukan apakah kekurangan beras atau cukup.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan terus melakukan pemantauan bersama Kementerian Pertanian (Kementan) dalam melihat hasil panen beras dalam negeri.
"Kami bekerja sama dengan Kementerian Pertanian soal pemantauan panen beras untuk stok. Sementara ini sampai puasa stok cukup dan bisa dipenuhi. Bulog terus melakukan penyerapan dari gabah dari hasil panen sekarang," ujarnya di Kemendag, Jakarta, Senin (18/5/2015).
Gobel mengaku telah diberitahu Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengenai beberapa daerah yang akan terjadi panen raya. Rata-rata daerahnya dari pulau Jawa.
"Saya sudah diberi tahu oleh Mentan Amran bahwa Jawa Tengah dan Jawa Timur akan panen lagi sehingga diminta untuk Bulog dan yang lainnya agar bisa menyerap," imbuh dia.
Ketika ditanya masalah pembukaan keran impor beras, Mendag Rachmat mengatakan, akan membahas lebih lanjut pada bulan ini, karena pemerintah masih konsen pada kebutuhan hasil panen.
"Ya nanti setelah ini kita bahas. Nantinya akan dibahas pada Mei. Yang jelas pemerintah konsen pada kebutuhan hasil panen. Kita pantau terus. Nanti akan dibahas di rapat dengan Wapres dan RI-1," tutup dia.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan terus melakukan pemantauan bersama Kementerian Pertanian (Kementan) dalam melihat hasil panen beras dalam negeri.
"Kami bekerja sama dengan Kementerian Pertanian soal pemantauan panen beras untuk stok. Sementara ini sampai puasa stok cukup dan bisa dipenuhi. Bulog terus melakukan penyerapan dari gabah dari hasil panen sekarang," ujarnya di Kemendag, Jakarta, Senin (18/5/2015).
Gobel mengaku telah diberitahu Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengenai beberapa daerah yang akan terjadi panen raya. Rata-rata daerahnya dari pulau Jawa.
"Saya sudah diberi tahu oleh Mentan Amran bahwa Jawa Tengah dan Jawa Timur akan panen lagi sehingga diminta untuk Bulog dan yang lainnya agar bisa menyerap," imbuh dia.
Ketika ditanya masalah pembukaan keran impor beras, Mendag Rachmat mengatakan, akan membahas lebih lanjut pada bulan ini, karena pemerintah masih konsen pada kebutuhan hasil panen.
"Ya nanti setelah ini kita bahas. Nantinya akan dibahas pada Mei. Yang jelas pemerintah konsen pada kebutuhan hasil panen. Kita pantau terus. Nanti akan dibahas di rapat dengan Wapres dan RI-1," tutup dia.
(izz)