Intiland Bagi Dividen Rp102,7 Miliar
Intiland Bagi Dividen Rp102,7 Miliar
A
A
A
JAKARTA - PT Intiland Development Tbk (DILD) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp102,7 miliar.
Corporate Secretary DILD Theresia Rustandi mengatakan, total dividen tersebut setara dengan Rp10/saham atau 24% dari perolehan laba bersih tahun lalu.
"Setara dengan 23,9% dari total perolehan laba bersih tahun lalu sebesar Rp429,2 miliar," ujarnya usai RUPST di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Sementara pembayaran dividen tunai akan dilakukan pada 10 Juli mendatang. Untuk recording date jatuh pada 19 Juni bersamaaan dengan cum dividen.
Selanjutnya, perseroan mengalokasikan sisa laba bersih tahun lalu sebesar Rp324,5 miliar sebagai laba ditahan dan sebesar Rp2 miliar sebagai dana cadangan wajib.
Sekadar informasi, perseroan pada tahun lalu membukukan laba bersih sebesar Rp429,2 miliar atau melonjak 32,6% dibanding tahun sebelumnya senilai Rp327,7 miliar.
Naiknya laba bersih didukung bertambahnya pendapatan usaha perusahaan sebesar 21,2% menjadi Rp1,83 triliun dari tahun 2013 senilai Rp1,51 triliun.
Corporate Secretary DILD Theresia Rustandi mengatakan, total dividen tersebut setara dengan Rp10/saham atau 24% dari perolehan laba bersih tahun lalu.
"Setara dengan 23,9% dari total perolehan laba bersih tahun lalu sebesar Rp429,2 miliar," ujarnya usai RUPST di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Sementara pembayaran dividen tunai akan dilakukan pada 10 Juli mendatang. Untuk recording date jatuh pada 19 Juni bersamaaan dengan cum dividen.
Selanjutnya, perseroan mengalokasikan sisa laba bersih tahun lalu sebesar Rp324,5 miliar sebagai laba ditahan dan sebesar Rp2 miliar sebagai dana cadangan wajib.
Sekadar informasi, perseroan pada tahun lalu membukukan laba bersih sebesar Rp429,2 miliar atau melonjak 32,6% dibanding tahun sebelumnya senilai Rp327,7 miliar.
Naiknya laba bersih didukung bertambahnya pendapatan usaha perusahaan sebesar 21,2% menjadi Rp1,83 triliun dari tahun 2013 senilai Rp1,51 triliun.
(rna)
Explore More