OJK Gelar Pasar Rakyat Syariah di Tujuh Kota
A
A
A
JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar kegiatan Pasar Rakyat Syariah di tujuh kota pada 13 dan 14 Juni 2015 sebagai bagian dari gerakan kampanye keuangan syariah nasional bertajuk "Aku Cinta Keuangan Syariah (ACKS)".
Selain di Jakarta, Pasar Rakyat Syariah yang berisi pameran produk dan jasa keuangan syariah diselenggarakan di Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Balikpapan.
Dalam acara Pasar Rakyat Syariah itu, OJK melibatkan seluruh komponen sektor jasa keuangan syariah seperti perbankan syariah, lembaga keuangan nonbank syariah, pelaku pasar modal syariah, industri kreatif dan usaha kecil, berbagai sektor usaha riil, hingga pelajar.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dalam sambutan pembukaan Pasar Rakyat Syariah mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi keuangan syariah pada masyarakat secara luas.
"Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan loyalitas nasabah bank dan lembaga keuangan syariah dan mendorong agar masyarakat menjadikan penggunaan jasa keuangan syariah sebagai budaya atau lifestyle," kata Muliaman, Sabtu (13/6/2015).
Menurutnya, pasar Rakyat Syariah 2015 awal dari Kampanye Nasional Aku Cinta Keuangan Syariah untuk mendorong pertumbuhan dan memperbesar pangsa pasar keuangan syariah agar dapat berkontribusi lebih besar bagi pembangunan.
Untuk itu, program literasi dan edukasi keuangan syariah perlu dibiasakan mulai sejak sekolah dan terkait itu OJK bersama dengan pelaku industri perbankan syariah mengembangkan produk Simpanan Pelajar Perbankan Syariah (SimPel iB), tabungan siswa dengan persyaratan mudah dan sederhana serta fitur yang menarik, dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
Selain di Jakarta, Pasar Rakyat Syariah yang berisi pameran produk dan jasa keuangan syariah diselenggarakan di Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Balikpapan.
Dalam acara Pasar Rakyat Syariah itu, OJK melibatkan seluruh komponen sektor jasa keuangan syariah seperti perbankan syariah, lembaga keuangan nonbank syariah, pelaku pasar modal syariah, industri kreatif dan usaha kecil, berbagai sektor usaha riil, hingga pelajar.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dalam sambutan pembukaan Pasar Rakyat Syariah mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi keuangan syariah pada masyarakat secara luas.
"Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan loyalitas nasabah bank dan lembaga keuangan syariah dan mendorong agar masyarakat menjadikan penggunaan jasa keuangan syariah sebagai budaya atau lifestyle," kata Muliaman, Sabtu (13/6/2015).
Menurutnya, pasar Rakyat Syariah 2015 awal dari Kampanye Nasional Aku Cinta Keuangan Syariah untuk mendorong pertumbuhan dan memperbesar pangsa pasar keuangan syariah agar dapat berkontribusi lebih besar bagi pembangunan.
Untuk itu, program literasi dan edukasi keuangan syariah perlu dibiasakan mulai sejak sekolah dan terkait itu OJK bersama dengan pelaku industri perbankan syariah mengembangkan produk Simpanan Pelajar Perbankan Syariah (SimPel iB), tabungan siswa dengan persyaratan mudah dan sederhana serta fitur yang menarik, dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
(izz)